JAKARTA – Lagi, pemain Juventus terinfeksi virus corona. Gelandang Blaise Matuidi dinyatakan positif dan menjalani karantina di rumah. Dia menjadi pemain kedua Juve setelah Daniele Rugani yang saat ini masih menjalani karantina.
Matuidi telah dikonfirmasi Juve bila dirinya positif terjangkit virus COVID-19. Bahkan gelandang asal Prancis itu sudah menjalani karantina bersama keluarganya sejak 11 Maret 2020.
“Blaise Matuidi telah menjalani tes medis dan hasilnya dia positif terkena virus corona. Pemain telah menjalani isolasi di rumah sejak Rabu, 11 Maret 2020.” Demikian penjelasan resmi dari klub.
Klub memastikan akan terus memonitor kondisi Matuidi. Menurut keterangan Juve, kondisi pemain berusia 33 ini baik-baik saja. Bahkan pemain tim nasional Prancis ini sempat tidak menunjukkan tanda-tanda COVID-19.
Matuidi semula menjalani pemeriksaan bersama seluruh staf, pemain dan pelatih. Total ada 111 anggota di klub itu yang dites corona, termasuk Presiden Juve, Andrea Agnelli, setelah Rugani dinyatakan positif terpapar virus yang berdampak dihentikannya kompetisi di Italia dan di seluruh dunia. Bahkan WHO sudah menyatakan sebagai pandemi.
Saat ini sudah belasan pemain Serie A lain yang positif COVID-19. Tercatat 6 pemain Sampdoria, yakni Manolo Gabbiadini, Morten Thorsby, Antonina La Gumina, Albin Ekdal, Fabio Depaoli dan Bartosz Bereszynski yang harus menjalani perawatan.
Sedangkan pemain Fiorentina yang positif COVID-19, Dusan Vlahovic, Patric Cutrone dan German Pezzella. Ditambah dua anggota tim medis La Viola. Terakhir setelah Matuidi menyusul gelandang Verona Mattia Zaccagni yang positif corona. Dia menjadi pemain pertama Verona yang terpapar virus.
Matuidi Sempat Tak Tahu Bahaya Virus Corona
Matuidi sendiri sempat tidak mengetahui bahaya virus corona yang menyebabkan Italia melakukan lockdown. Mantan pemain Paris Saint-German ini tak menyangka persebaran virus itu yang begitu cepat dan siapa pun bisa terjangkiti.
“Semula, saya tidak tahu betapa buruk dan berbahaya virus itu. Bagaimana virus itu begitu cepat menyebar di Italia,” ujar Matuidi saat memberi keterangan melalui video.
“Ribuan orang langsung dinyatakan positif hanya beberapa hari setelah menjalani tes tanpa pernah kita menyadarinya. Kita akhirnya menyadari bila penyakit itu bisa menimpa siapa saja, termasuk keluarga kita atau mereka yang dekat dengan kita,” katanya lagi.
“Penting bagi kita untuk memperhatikan hal ini dan mengikuti semua aturan yang sudah ditetapkan,” ujar Matuidi memungkasi.
Matuidi bergabung dengan Juve pada 2017. Belakangan, kontraknya diperpanjang oleh Bianconeri sampai 2021.
Di usianya yang sudah di atas 30 menjadikan klub memberikan kontrak berdurasi pendek. Pemain biasanya mendapat kontrak satu musim dan kemudian diperpanjang lagi bila menunjukkan performa bagus.
Musim ini, pemain yang turut membawa Prancis menjadi juara di Piala Dunia 2016 ini sudah 31 kali membela Juve. Matuidi mencetak 1 gol dan 2 assists.
Matuidi selalu meraih sukses saat bermain di klub-klub besar. Bersama PSG, dia meraih berbagai trofi, termasuk 4 kali titel Ligue 1 Prancis dan Piala Liga serta 3 kali Piala Prancis.
Sukses berlanjut saat dia pindah ke Italia dan turut membawa La Vecchia Signora 2 kali memenangi Scudetto. Dia juga mengantarkan Juve merebut Coppa Italia 2018 dan Supercopa Italiana 2018. [tagar.id]