BANDA ACEH – Pernyataan Juru Bicara Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani atau akrab disapa SAG, dinilai menyebar teror bagi masyarakat di Aceh. Seorang keluarga dari pasien yang berstatus Orang Dengan Pengawasan (ODP) dilaporkan pingsan.
“Iya benar. Anak anak tanpa sengaja buka berita soal pernyataan itu. Ibu lihat dan kemudian pingsan,” kata Nurmala, 27 tahun, warga Lhokseumawe, di salah satu grup WhatsApp, Minggu dini hari, 29 Maret 2020.
Kepada atjehwatch.com, Nurmala mengaku merupakan keluarga dari salah satu pasien ODP di Lhokseumawe.
“Abang (ODP-red) saya masih sehat. Namun ibu yang drop karena kekhawatiran dan panic. Saya berharap pemerintah bisa membuat pernyataan pernyataan yang lebih bijak dalam kondisi seperti sekarang,” tulisnya di WA.
“Kebayangkan perasaan keluarga yang PDP Corona. Apalagi dinyatakan positif seperti di Banda Aceh. Mamak saya saja yang abang masih ODP bisa drop dan langsung pingsan.”
“Harusnya lebih bijak. Apalagi Jubir jadi orang utama yang menenangkan warga. Jangan malah menyebar teror,” ujarnya lagi.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Komisi V DPR Aceh, M. Rizal Falevi Kirani, mengaku geram dengan statemen Jubir Covid 19, yang mengaku bahwa Pemerintah Aceh telah mencari tanah sebagai tempat pemakaman umum untuk bakal calon pasien positif yang akan meninggal.
Statemen ini dimuat oleh salah satu media local di Aceh. Statemen tersebut dinilai membunuh keoptimisan warga Aceh agar mampu selamat dari wabah Corona.
“Meunyoe preh ureung mate, hana payah na pemerintah sare (Kalau menunggu orang mati, tidak perlu pemerintah),” kata Falevi.
“Ini harusnya tak keluar dari Jubir Pemerintah Aceh. Ini pernyataan yang sangat tidak pantas,” ujar Falevi.
Harusnya, kata Falevi, Pemerintah Aceh melakukan upaya-upaya yang menjadi tanggungjawab seorang pemimpin di Aceh dalam menghadapi wabah.
“Duduk dulu dengan DPR Aceh dan lembaga vertical lainnya. Bahas tahapan yang akan ditempuh. Tutup semua jalur masuk dan keluar. Perbanyak APD bagi medis, obat-obatan. Salurkan sembako bagi pekerja lepas,” kata Falevi. []