Banda Aceh – Tak ada yang mudah dalam membangun bisnis jika tidak mempunyai kesabaran dan ketekunan. Tak jarang, belum genap satu tahun, usaha pun sudah tinggal cerita. Seperti Yucca, ibu tiga anak ini mengaku tidak memiliki latar belakang atau pengalaman sama sekali dalam pembuatan cake atau kue-kue lainnya. Namun ia tetap maju dan tekun belajar melalui youtube. Akhirnya ia bisa merasakan nikmatnya pundi-pundi rupiah yang dihasilkan dari penjualan roti yang ia buat sendiri.
Yucca mengisahkan awal mula menjalankan bisnis roti. Setelah menikah belasan tahun yang lalu, dirinya menjadi ibu rumah tangga. Perempuan cantik kelahiran Jakarta pada tahun 1979 ini ingin tetap produktif dengan mencoba belajar dari jejaring sosial. Tidak pernah mengikuti kursus khusus, namun berkat tekadnya yang kuat, roti buatannya sudah banyak peminatnya.
Berjualan secara online menjadikan ia siap dalam menghadapi persoalan keuangan rumah tangga. Apalagi saat ini terjadi wabah covid19 yang diharuskan semua warga harus berdiam diri di rumah, namun ia tetap bertahan dan terus aktif dalam mengolah tepung dijadikan roti ternikmat dan higienis.
Yucca, yang bersuamikan warga Meulaboh ini tergolong kreatif dan mudah bergaul. Ia juga punya kesibukan di luar rumah dengan berkecimpung di berbagai organisasi kemanusiaan, organisasi penyayang hewan seperti Cat Lovers Banda Aceh. Selalu mencari cara agar tetap produktif sebagai ibu rumah tangga, akhirnya ia memutuskan membuat roti dan kue, yang menjadi hobinya juga.
Yucca tidak segan-segan dan gemar berbagi resep kepada teman-temannya. Ia merasa bahwa apabila ada teman-teman yang ingin minta belajar resep kue Teh Yucca panggilan sehari-hari ini tidak segan-segan berbagi. Kadang ia sering membawa makanan buatannya ke rumah sahabatnya. Lalu roti dan kue buatannya dia bagikan kepada teman-temannya.
“Awalnya cuma sekadar bagi-bagi. Ternyata bakery-nya banyak yang suka. Beberapa waktu kemudian, teman-teman saya mulai mengorder, dan suka memaksa untuk dibuatkan. Bahkan ada yang bilang ngidam banget. Akhirnya dari keisengan dibikinlah kue tersebut. Dari sana saya buat lagi. Bakery dan cake yang saya buat, saya upload di Instagram. Eh responnya banyak banget. Saya sampai nggak tidur tiga hari,” ujar Yucca.
Menariknya, roti dan kue buatan Yucca mementingkan unsur kesehatan bagi para penikmatnya. Bahan-bahan adonan roti dan kuenya rendah gula dan tidak menggunakan pengawet. Melihat adanya potensi bisnis ini, Yucca akhirnya fokus memproduksi roti untuk dijual sejak awal 2017. Namun, di lima bulan awal berbisnis, Yucca mengaku banyak sekali dinamika yang terjadi. Dia hampir menyerah. Selain mengurus anak, ia juga mengurus segala keperluan rumah tangga lainnya. “Capek juga rutinitas yang saya kerjakan tiap hari,” katanya.
“Saya buat segala sesuatunya sendiri. Saya jadi admin, packing, bikin bakery dan cake-nya, pengiriman sama saya juga, mengantar pesanan semuanya sendiri. Jadi sempat ingin berhenti juga karena capek, tapi saya coba bertahan. Ternyata membuat usaha bakery tidak gampang. Awalnya yang saya tahu, bikin bakery itu cuma lewat oven sama mixer, ternyata semakin ke sini semakin banyak yang harus dibeli. Apalagi pakai uang sendiri,” kisahnya.
“Akhirnya ada pelanggan yang pertama pesan bilangnya ‘wah enak’. Kemudian pesan lagi, responnnya ‘kok bagus banget’. Yang ketiga, ‘kok topingnya banyak banget’. Terus pas pesan empat kali, ‘kok topingnya dikit banget’. Tapi semua itu terus kami terima. Akhirnya setelah repeat order kesekian kalinya, dia tidak komplain lagi. Saya pikir dia juga merasa dihargai dan dilibatkan dalam pembuatan roti ini,” bebernya.
Dari bisnis roti, Yucca, perempuan asli Pasundan ini punya penghasilan jutaan rupiah perbulannya. Ia mengaku bahwa hidup ini mesti harus kreatif, kerja keras, dan kerja iklas. Tidak gampang membangun kepercayaan dari pelanggan. Namun akhirnya sekarang makin hari makin ramai yang order, satu loyang cakenya bervariasi tergantung keinginan pelanggan maunya seperti apa.
Rata-rata kue produksi rumahan miliknya dibandrol mulai dari 45000 rupiah sampai dengan 65000 rupiah per loyangnya. Jika ingin memesan cake buatan rumahan ala dapur mamah yucca” langsung aja hubungi ke nomor WA/0811684477 atau langsung aja ke tempat pembuatannya di Jalan Tgk Diblang No 67,Gampong Lampulo Baru.