BANDA ACEH – Kekayaan Bupati Bener Meriah, Abuya Sarkawi, per 31 Desember 2019 hanya Rp.901.388.777. Jumlah ini hanya mengalami peningkatan sekitar Rp273 juta sejak mendaftar sebagai calon wakil bupati Bener Meriah di pilkada 2017 lalu.
Hal ini merupakan hasil pantauan atjehwatch.com di situs elhkpn.kpk.go.id pada Rabu 9 Juli 2020.
Di situs yang sama, Abuya Sarkawi tercatat melaporkan jumlah harta yang dimilikinya sebanyak tiga kali.
Laporan pertama pada 19 September 2016 dengan nilai Rp.626.000.000. Laporan kedua pada 31 Desember 2018 dengan nilai Rp.796.409.081. Terakhir pada 31 Desember 2019 dengan nilai Rp.901.388.777.
Sebagaimana yang diketahui, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Nova Iriansyah MT, melantik dan mengambil sumpah Sarkawi menjadi Bupati Bener Meriah untuk sisa masa jabatan 2017- 2022 dalam Sidang Istimewa DPRK Bener Meriah di ruang sidang dewan setempat, Selasa 30 April 2019 lalu.
Abuya Sarkawi awalnya adalah Wakil Bupati Bener Meriah. Ia terpilih dalam Pilkada 2017 di kabupaten itu mendampingi Bupati Ahmadi SE. Tapi pada 3 Juni 2018, Ahmadi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT) dengan dugaan memberi uang suap dalam bentuk comittment fee proyek Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) kepada Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf melalui ajudannya.[]