BLANGPIDIE – Puting beliung menerjang Kabupaten Aceh Barat Daya, kejadian tersebut terjadi sekitar jam 10.00 WIB, Senin (03/08/2020).
Lebih kurang 17 unit rumah warga Abdya ambruk ditiup angin kencang tersebut.
“Menurut laporan dan pantauan tim kita di lapangan, ada 17 unit rumah warga di sejumlah kecamatan yang atapnya rusak dan ambruk akibat bencana angin kencang,” ucap Yasri Gusman, Ketua Tagana Abdya.
Yasri mengakui, ia dan timnya ikut membantu membersihkan dan mendata identitas korban untuk dilaporkan ke Pemerintah melalui Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten.
17 unit rumah yang atapnya ambruk diterpa angin kencang itu tersebar atas 11 gampong dari 6 kecamatan.
“Ada 6 kecamatan di Abdya yang berdampak bencana angin kencang pada pagi Senin tepatnya pada hari 13 Zul-Hijjah 1441 H tersebut. Kecamatan Lembah Sabil, ada 2 rumah,
di Kecamatan Manggeng ada 4 rumah,
Kecamatan Tangan-tangan 3 unit rumah, Kecamatan Blangpidie ada 3 rumah, Kecamatan Susoh 3 unit, Kecamatan Jeumpa 1 rumah, dan Kecamatan Kuala Bate 1 unit rumah warga,” sebut Amiruddin, Kepala BPBK Abdya.
Selain atap rumah, bencana angin kencang pagi itu juga menyebabkan pohon-pohon tumbang, tiang listrik roboh, sehingga menyebabkan aliran listrik sempat padam di beberapa kecamatan.
Reporter: Rusman