LHOKSUKON – Sejak dibuka pada 19 Maret lalu, animo pendaftar penerimaan Polri melalui panitia bagian penerimaan di Polres Aceh Utara terbilang masih rendah.
Menurut data yang diterima tribratanews pada Rabu (31/3/2020) jumlah keseluruhan animo yang tercatat baru sejumlah 98 orang pendaftar.
“Rinciannya untuk pendaftar jalur Akpol 4 orang, kemudian Bintara PTU 89 orang, Bintara Bakomsus 1 Orang dan untuk jalur tamtama baru 4 orang,” ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kabag Sumda AKP Yusuf Hariadi, Kamis (1/4/2021).
AKP Yusuf Hariadi menjelaskan bahwa hari ini kembali dilaksanakan verifikasi terhadap para peserta yang telah mendaftar secara online.
Menurutnya, dalam verifikasi tersebut Polri melibatkan panitia bagian penerimaan (Panbarim) yang berasal dari perwakilan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Aceh Utara, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Aceh Utara, Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Utara dan Pengawas Internal dari Kasi Propam dan Kasi Pengawasan.
“Ini sebagai komitmen jajaran Polres Aceh Utara, guna mewujudkan perekrutan anggota Polri yang berprinsip “Betah” atau Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis.” kata AKP Yusuf Hariadi, seperti dikutip atjehwatch.com dari tribratanewsacehutara.com.
Ia menyampaikan bahwa pendaftaran Polri tersebut telah diperpanjang hingga tanggal 12 April, sebelumnya hanya sampai tanggal 1 April, dengan ini diharapkan putra-putri warga Kabupaten Aceh Utara yang berkeinginan mendaftar bisa mengakses melalui situs www.penerimaan.polri.go.id atau datang ke Polres Aceh Utara pada saat jam kerja.
“Pendaftaran tidak di pungut biaya sama sekali. Sehingga adanya anggapan bahwa masuk Polisi itu harus bayar atau harus punya koneksi adalah tidak benar. Apabila ada yang menjanjikan bisa meluluskan agar segera dilaporkan.” kata AKP Yusuf Hariadi.
AKP Yusuf Hariadi juga mengajak masyarakat serta para pengawas baik internal maupun eksternal untuk turut serta mengawal proses rekrutmen polri agar objektif dan transparan, sehingga didapatkan calon polisi yang berkualitas.
“Siapapun bisa mendaftar menjadi Polisi. Cukup berbekal kepercayaan diri dan persiapan jasmani, rohani serta akademik para peserta untuk mengikuti tes yang akan dilaksanakan nanti.” pungkasnya.