SIGLI – Jajaran Fraksi PA DPRK Pidie yang diKomandoi oleh ketua Fraksi PA DPRK Pidie Muhammad bin Ibrahim dan Relawan Muda Partai Aceh (RMPA) Pidie mengunjungi korban kebakaran rumah di Gampong Blang Teungoh, Kemukiman Layan Kec. Tangse Kabupaten Pidie.
Kunjungan lapangan ini dilakukan Sabtu siang 11 September 2021.
“Semalam kami mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada kebakaran rumah di gampong Blang Teungoh Tangse yang mengakibatkan 3 rumah terjadi kebakaran, artinya ada 4KK di sini. Mendapat informasi tersebut saya menyampaikan perihal musibah ini kepada Ketua DPRK Pidie dan rakan-rakan anggota Fraksi PA,” kata Muhammad bin Ibrahim sekaligus Ketua PA Tangse.
“Alhamdulillah, siang ini kami bisa melihat langsung kondisi korban ini ke gampong tersebut,” ujarnya lagi.
Hadir dalam rombongan ini Ketua DPRK Pidie Mahfuddin Ismail, Ketua KPA Pidie Bahtiar Abdullah, anggota DPRK Ibrahim CIA, Antaruddin, Elidawati, S.Sos, Samsul Bahri AW mantan DPRK Pidie serta sejumlah pengurus RMPA Pidie.
Sebagai pengobat duka dan membantu keluarga korban, Fraksi PA dan RMPA langsung menyerahkan sejumlah bantuan yaitu paket sadang pangan, berupa beras, Telur, gula, Minyak goreng, Mie instan, pakaian serta uang tunai.
“Kami berharap, bantuan yang diberikan itu dapat bermanfaat bagi keluarga korban terutama dalam masa – masa panik ini,” ujarnya.
Sementara itu, mendapat kunjungan dari kader Partai Aceh Wilayah Pidie ini, Geuchik Angkasah Latif, perangkat gampong setempat dan keluarga korban yang sudah menunggu kedatangan rombongan serta mengucapkan rasa syukur dan terima kasih banyak kepada orang-orang Partai Aceh yang dinilai selalu peduli atas musibah yang menimpa masyarakat.
“Memang dari dulu PA selalu peduli dalam setiap musibah yang dialamai masyarakat,” ujar geuchik setempat.
Ketua DPRK Pidie Mahfuddin Ismail kepada perangkat gampong dan keluarga korban menyampaikan duka cita mendalam.
“Kami sangat sedih atas musibah besar ini, dan kehadiran kami ini sebagai penyemangat atas musibah yang menimpa warga disini, apa yang telah terjadi ini merupakan kehendak dan ketentuan Allah Swt,” katanya.
“Yang terpenting adalah sebagai manusia biasa kita harus banyak bersabar dan tawakal atas apa yang menjadi ketentuan Allah Swt.”
“Dibalik semua ini pasti ada hikmahnya, yang terpenting kita tawakal dan bersabar,” kata Ketua DPRK Pidie.