Atjeh Watch
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Wall Street Rontok, Dihantui Varian Baru Covid-19 yang Lebih Mematikan

Admin1 by Admin1
27/11/2021
in Ekonomi
0
Wall Street Rontok, Dihantui Varian Baru Covid-19 yang Lebih Mematikan

Bursa saham AS atau wall street anjlok pada akhir perdagangan Jumat (26/11/2021) dihantui varian baru Covid-19. FOTO/REUTERS

JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street anjlok pada akhir perdagangan Jumat (26/11/2021). Hal ini seiring varian baru Covid-19 yang ditemukan di Afrika Selatan memicu pergeseran global dari aset berisiko.

Pada penutupan perdagangan wall street, indeks Dow Jones merosot 905,04 poin atau 2,53 persen ke posisi 34.899,34. Indeks Dow Jones turun lebih dari 1.000 poin ke posisi terendah dalam sesi perdagangan. Indeks S&P 500 turun 2,27 persen menjadi 4.594,62. Indeks Nasdaq tergelincir 2,23 persen menjadi 15.491,66.

Wall street yang merosot terjadi setelah pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Kamis (25/11) memperingatkan varian Covid-19 yang telah terdeteksi di Afrika Selatan. Varian baru mengandung lebih banyak mutasi pada lonjakan protein, komponen virus yang mengikat sel, dari pada varian delta yang sangat menular.

Ilmuwan khawatir mutasi ini dapat meningkatkan resistensi terhadap WHO meskipun WHO mengatakan penyelidikan lebih lanjut diperlukan. Pada Jumat (26/11) WHO menganggap strain baru itu sebagai varian yang mengkhawatirkan dan menamakannya omicron.

Sementara Inggris menangguhkan sementara penerbangan dari enam negara Afrika karena varian tersebut. Israel melarang perjalanan ke beberapa negara setelah melaporkan satu kasus pada seorang pelancong. Dua kasus diidentifikasi di Hong Kong. Belgia juga konfirmasi sebuah kasus.

Harga obligasi naik dan imbal hasil jatuh di tengah peralihan aset lebih aman. Imbal hasil obligasi bertenor 10 tahun turun 15 basis poin menjadi 1,49 persen.

Bursa saham Asia juga terpukul keras pada perdagangan Jumat, 26 November 2021 seiring indeks Nikkei 225 dan Hang Seng turun lebih dari dua persen. Indeks Dax Jerman merosot lebih dari empat persen. Bitcoin turun 8 persen.

Indeks volatilitas Cboe, indeks yang mengukur kekhawatiran wall street naik ke level tertinggi dalam dua bulan di posisi 28. Harga minyak juga anjlok dengan harga minyak mentah berjangka Amerika Serikat turun 12 persen dan menembus di bawah USD 70 per barel.

Saham terkait perjalanan terpukul paling keras dengan Carnival Corp dan Royal Carribean masing-masing turun 11 persen dan 13,2 persen. Saham United Airlines turun lebih dari 9 persen, sementara American Airlines susut 8,8 persen. Saham Boeing tergelincir lebih dari 5 persen dan Marritt International turun hampir 6,5 persen.

Saham bank melemah di tengah kekhawatiran perlambatan aktivitas ekonomi dan penurunan suku bunga. Saham Bank of America turun 3,9 persen dan Citigroup melemah 2,7 persen. Industri yang terkait dengan ekonomi global menurun, dipimpin oleh Caterpillar turun sebesar 4 persen. Saham Chevron melemah 2,3 persen seiring saham energi bereaksi terhadap pergerakan harga minyak mentah.

Di sisi lain, saham Moderna melonjak lebih dari 20 persen. Saham Pfizer bertambah 6,1 persen. Saham yang berkaitan dengan aktivitas yang akan kembali dilakukan dari rumah melonjak. Saham Zoom Video dan Peloton naik lebih dari 5 persen.

Sumber: Sindonews.com

Previous Post

Koalisi Saudi Mengamuk di Yaman, Habisi 90 Milisi Houthi dalam 24 Jam

Next Post

WHO Minta Dunia Waspadai Omicron, Varian Baru Covid-19 Asal Afrika

Next Post
WHO Minta Dunia Waspadai Omicron, Varian Baru Covid-19 Asal Afrika

WHO Minta Dunia Waspadai Omicron, Varian Baru Covid-19 Asal Afrika

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

UIN Ar-Raniry Dorong Penguatan Peran Pesantren dalam Sistem Pendidikan Nasional

UIN Ar-Raniry Dorong Penguatan Peran Pesantren dalam Sistem Pendidikan Nasional

14/11/2025
Pria di Aceh Barat Diciduk Polisi Usai Curi 19 Motor Beat

Pria di Aceh Barat Diciduk Polisi Usai Curi 19 Motor Beat

14/11/2025
Bupati Aceh Tengah Bahas Pengembangan Pacuan Kuda Profesional dengan Pordasi Pusat

Bupati Aceh Tengah Bahas Pengembangan Pacuan Kuda Profesional dengan Pordasi Pusat

14/11/2025
Presiden Afrika Selatan soal Trump Boikot KTT G20: Dia yang Rugi

Presiden Afrika Selatan soal Trump Boikot KTT G20: Dia yang Rugi

14/11/2025
KPK Dalami Investasi Menyimpang Taspen Saat Periksa Petinggi BPKH

Istri Kasatlantas Polres Batu Diperiksa KPK Terkait Aset di Kasus CSR

14/11/2025

Terpopuler

Empat Warga Vietnam Dideportasi Usai Tertangkap Masuk Hutan di Aceh Jaya

Empat Warga Vietnam Dideportasi Usai Tertangkap Masuk Hutan di Aceh Jaya

13/11/2025

Penumpang Lion Air JT-208 Keluhkan Penundaan dan Pengalihan Penerbangan

Pekerjaan Pemeliharaan Gardu, PLN Blangpidie Padamkan Listrik Hari Sabtu

Kekhususan Aceh dalam Pengelolaan Zakat Tak Bertentangan dengan Konstitusi

Syamsuar Dana jadi PAW Anggota Badan Baitul Mal Abdya Gantikan Posisi Hirman

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com