MEULABOH – Bakal calon Rektor UTU periode 2022-2026 yang konsisten mencalonkan diri menjadi calon rektor adalah Prof. Dr. Muchlisin dan Dr. Ishak.
Hal ini merupakan hasil survei Independen Mandiri. Survei ini dilasanakan sejak 8 April- 15 April 2022 menggunakan media sosial Whatsapp baik mengirimkan secara personal maupun di Whatsapp Group dengan menggunakan metode multistage random sampling, Margin of error kurang lebih 2,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Ketua peneliti Yohandes Rabiqy, SE, MM, mengatakan ada tiga calon rektor lainnya mendaftar dari data yang tidak di survei. Survei Independen Mandiri melakukan kembali dengan nama calon rektor menurut urutan yang mendaftar pada 5 April 2022 yaitu Prof. Dr. Muchlisin, Dr. Ishak, Dr. M Akmal, S.Sos, MA, Dr. Teuku Muhammad Sahudra, dan Dr. Ir. Azhari, M.Si
“Katagori dosen, sebesar 75% memilih Prof. Dr. Muchlisin menjadi rektor UTU 2022-2026 disusul Dr. Ishak sebesar 25%, sementara tiga calon lainnya yaitu Dr. M Akmal, Dr. Teuku Muhammad Sahudra dan Dr. Ir. Azhari tidak ada yang memilih,” kata Yohandes.
Sedangkan menurut katagori non dosen, kata dia, katagori ini merupakan tenaga kependidikan UTU.
“Pada katagori ini harapan non dosen lebih besar dari pada harapan dosen UTU untuk mencalonkan Prof. Dr. Muchlisin menjadi rektor UTU periode 2022-2026 yaitu sebesar 80% disusul Dr Ishak 16% dan Dr. Ir. Azhari 4%,” kata dia.
“Kemudian harapan mahasiswa UTU terhadap Prof. Dr. Muchlisn menjadi rektor UTU periode 2022-2026 sebesar 69% selanjutnya disusul Dr. Ishak 31% sementara Dr. M Akmal, Dr. Teuku Muhammad Sahudra dan Dr. Ir. Azhari tidak ada yang memilih.”
“Harapan masyarakat umum terhadap Prof. Dr. Muchlisin menjadi calon rektor UTU 2022-2026 sangat besar yaitu sebesar 77% disusul oleh Dr. Ishak yang sebesar 23%. Sementara Dr. M Akmal, Dr. Teuku Muhammad Sahudra dan Dr. Ir. Azhari tidak ada yang memilih.”
Secara total responede harapan dosen UTU, non dosen UTU, mahasiswa dan masyarakat umum mengharapkan Prof. Dr. Muchlisin menjadi rektor sangat besar yaitu sebesar 76% disusul Dr. Ishak 23%, Dr. Ir. Azhari 1% dan Dr. Teuku Muhammad Sahuda, Dr. M. Akmal tidak ada yang memilih.
“Hasil survei ini hanya menunjukkan harapan dari dosen UTU, non dosen UTU, mahasiswa UTU dan masyarakat umum lebih kuat kepada Prof. Dr. Muchlisin, namun pada hakikatnya yang menentukan siapa yang akan menjadi rektor UTU periode 2022-2026 adalah senat UTU, hasil pemilihan langsung akan menunjukkan apakah senat UTU adalah benar-benar dari perwakilan dosen, mahasiswa dan tenaga pendidik atau suara menurut kepentingan politik,” ujar dia.