Lhoksukon -Pelaksanaan Bimbingan Manasik Haji yang diselenggarakan di tingkat kecamatan se Kabupaten Aceh Utara yang yang diselenggarakan oleh KUA dan IPHI kecamatan, berakhir hari ini, Kamis (2/6).
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Aceh Utara, Drs H Maiyusri MAg di hari terakhir kegiatan manasik menyampaikan materinya di Masjid Mideun Syuhada Kecamatan Syamtalira Bayu dan Masjid Baitul Maghfirah, Gampong Matang Kumbang Kecamatan Baktiya
Kepala Kankemenag Aceh Utara Drs H Maiyusri MAg memberikan materi dengan judul “Kebijakan Pemerintah dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji”.
Putra Kelahiran Sawang tersebut mengatakan bahwa memberikan pembinaan dan pelayanan bagi jama’ah haji merupakan kewajiban pemerintah setempat, dimana Kemenag sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk langsung menangani kegiatan haji, agar jama’ah bisa menjalankan ibadah haji dengan sempurna.
“Ada beberapa poin pokok kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan ibadah haji, seperti terkait dengan pelayanan transportasi, akomodasi dan konsumsi sampai ke pemondokan itu kebijakan pemerintah. Termasuk juga pembinaan untuk bimbingan manasik, pembinaan untuk mental, pembinaan untuk hal-hal yang berkaitan dengan penyelesaian administrasi dari mulai pembinaan ibadah yang berlaku di tanah air, di asrama haji, di tanah suci sampai pulang ke Indonesia,” jelasnya.
Ia juga merinci hal-hal penting yang perlu diketahui oleh JCH baik persiapan di rumah, barang bawaan yang harus disesuaikan dengan petunjuk dari Seksi PHU Kankemenag Aceh Utara dan Pemberangkatan ke Asrama Haji Aceh.
Jamaah Aceh Utara akan bergabung dalam Kloter 1 dan 4. Sebelumnya juga telah melakukan manasik di beberapa Kecamatan.
Jumlah jamah yang tergabung dalam Koleter 1 dan 4 berjumlah 267 jamaah.
Sementara itu, Ketua Forum Kantor Urusan Agama Kecamatan Drs Ismail D menjelaskan kegiatan manasik haji hari ini dilaksanakan 2 titik, di Masjid Mideun Syuhada Kecamatan Syamtalira Bayu dan Masjid Baitul Maghfirah, Gampong Matang Kumbang Kecamatan Baktiya.
Di Masjid Mideun Syuhada tergabung dalam 7 Kecamatan dantaranya adalah, Syamtalira Bayu, Samudera, Syamtalira Aron, Meurah Mulia, Lapang dan Geurudong Pase, dengan jumlah jamaah 46 orang.
Sementara di Masjid Baitul Maghfirah, Gampong Matang Kumbang Kecamatan Baktiya bergabung dengan 6 (enam) Kecamatan di antaranya Baktiya, Tanah Jambo Aye, Langkahan, Seunuddon, dan Baktiya Barat. Diikuti oleh 57 jamaah.
Ia melanjutkan, selama mengikuti bimbingan manasik haji, para jamaah haji akan diajari banyak hal tentang pelaksanaan ibadah haji.
“Mulai dari cara shalat dalam perjalanan, cara berpakaian ihram, syarat wajib dan rukun haji, cara tawaf, sa’i, melempar jamrah dan lainnya,” jelas Kepala KUA Syamtalira Aron.