LANGSA – Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) Kota Langsa memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1447 H/2025 M mengangkat tema “Meneladani Rasulullah SAW, untuk Menguatkan Kepemimpinan Transformatif, Amanah dan Berkarakter dalam Dunia Pendidikan.
Kegiatan yang diisi penceramah oleh Ustadz Ismail Demanik SSos.I ini berlangsung di Aula SMK Negeri 3 Langsa, Kamis (6/11/2025).
Ketua panitia pelaksana Kamaruddin SPd.I melaporkan, pelaksanaan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini di prakarsai oleh Kepala SD se Kota Langsa
Pada Kegiatan ini turut hadir Wali Kota, Jeffry Sentana S. Putra SE, Sekretaris Daerah, Dra Suhartini MPd, Plt Kadisdikbud, Jeffranny SSTP, Cabang Dinas Pendidikan dan Ketua Cabang PGRI se-Kota Langsa, serta tamu undangan lainnya.
“Kegiatan pada hari ini merupakan program kerja bidang keagamaan KKKS SD yang telah tertuang pada AD/ART,” ujar Kamaruddin.
Ia menyebutkan, sumber dana kegiatan ini berasal dari anggaran KKKS SD. Menyantuni anak yatim berjumlah 20 orang, merupakan bagian dari memperingati Maulid Nabi 1447 H tahun ini.
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Langsa, Jeffranny menyampaikan, momen memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW atau “kenduri maulod” yang juga makan bersama disertai zikir dan ceramah, dengan pembagian idang (berupa nasi dan lauk pauk) kepada tamu yang hadir, merupakan adat dan budaya kita orang Aceh.
“Semenjak saya menjadi Plt Kadisdikbud, banyak undangan maulid yang dihadiri, baik di sekolah-sekolah maupun dari instansi lainnya,” kata Jeffranny.
Sementara itu, penceramah, Ustadz Ismail Damanik dalam tausiahnya menjelaskan, bagaimana kehidupan baginda Nabi Besar Muhammad SAW dan para sahabat pada masanya, dan membandingkannya dengan kehidupan kita pada masa sekarang ini.
“Pada kepemimpinan masa sekarang harus selalu mengingat budi luhur yang diajarkan oleh Baginda Nabi Muhammad SAW, agar kita menjadi umat akhir zaman sebagai penghuni syurga,” ungkap Ustadz Ismail.
Selain tausyiah yang disampaikan oleh Ustadz Ismail Dinamik, juga diiringi zikir maulid dari beberapa kafilah yang diundang. Kegiatan maulid ini diakhiri dengan shalawat kepada nabi, berdo’a, lalu makan bersama.









