BANDA ACEH – Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengatakan untuk Aceh ke arah yang lebih baik di masa mendatang perlu adanya kolaborasi dari semua pihak dan para pemangku kepentingan di provinsi paling barat Indonesia tersebut.
“Saya berharap para tokoh-tokoh di Aceh tidak membuang energi pada hal-hal yang tidak berarti, karena jika diantara kita saling bertikai maka hal itu akan membuang energi secara percuma,” kata Surya Paloh di Banda Aceh, Jumat 21 Februari 2020.
Menurutnya, lebih baik para tokoh dan pemangku kepentingan di aceh menyimpan energi yang ada untuk memikirkan kegiatan-kegiatan yang produktif.
“Jangan saling menyalahkan, karena ini tidak akan menemukan titik temu. Mari kita berpikir bersama dan saling memberikan kontribusi dan lakukan pendekatan untuk membangun daerah tercinta ini,” ujarnya.
Menurut dia yang dapat memajukan Aceh itu bukan orang lain, tapi merupakan masyarakat Aceh itu sendiri yang di dalamnya termasuk pemimpin, akademisi, ulama dan para entrepreneur.
“Saya yakin jika para tokoh dan para pemangku kepentingan di Aceh bersatu dan melakukan hal-hal yang produktif maka akan menjadi lokomotif pembangunan ekonomi yang lebih baik,” pungkasnya.
Dalam kunjungan kerjanya ke Aceh, Surya Paloh juga akan hadir dalam kegiatan Kenduri Kebangsaan yang diselenggarakan Yayasan Sukma Bangsa bersama Forbes Anggota DPR-DPD RI asal Aceh.
Dalam kunjungannya, Paloh turut didampingi pengurus DPP partai diantaranya Sekjend Johnny G Plate yang juga Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Wakil Ketua Umum Ahmad M Ali, Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel, Bendahara Umum Ahmad Syahroni, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Prananda Surya Paloh, Gubernur Sultra Ali Mazi, Julie S. Laiskodat (Istri Gubernur NTT Victor Laiskodat) dan Ketua Komisi IX DPR Felly Estelita Runtuwene.