Banda Aceh – Para atlet yang tergabung dalam program Pemusatan latihan daerah (Pelatda) KONI Aceh masih mendominasi raihan peringkat dalam lanjutan Sirkuti Anggar Terbatas IKASI Aceh yang digelar pada Sabtu 5 September 2020 di GOR KONI Aceh, Banda Aceh.
Putaran kedua kejuaraan yang terlaksana atas kerjasama IKASI Aceh dan KONI Aceh ini mempertandingkan nomor floret putra, diikuti oleh atlet IKASI Aceh yang tergabung dalam Pelatda, dan atlet-atlet dari kabupaten/kota.
Di nomor floret putra, Yudi Anggara Putra atlet binaan KONI Aceh asal Kota Banda Aceh berhasil meraih juara pertama setelah menang tipis atas lawannya Erwan Tona yang juga atlet binaan KONI Aceh asal Bener Meriah, dengan 15-14. Sementara posisi ketiga diduduki oleh Ridho Baskoro Asal Aceh Tamiang.
Pertandingan dipimpin oleh Dewi erlinawati, S.E (wasit nasional), dan Khairul mahdi, S.Pd (wasit Aceh)
“Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, kejuaraan ini merupakan ajang evaluasi para atlet, baik yang tergabung dalam Pelatda KONI Aceh, dan atlet kabupaten/kota yang selama ini rutin melaksanakan latihan,” kata Ketua Umum IKASI Aceh, M. Nasir, S.IP, M.PA yang juga Sekum KONI Aceh.
Sirkuit Anggar Terbatas ini berlangsung secara bertahap dari 29 Agustus hingga 19 September 2020.
Sejauh ini, kata Nasir, masing-masing atlet telah menunjukkan peningkatan performa, baik dari sisi teknik, dan fisik. “Meski begitu kita akan tetap evaluasi kembali keseluruhan atlet, khususnya atlet Pelatda yang dipersiapkan untuk PON XX Papua,” kata Nasir sembari menambahkan bahwa pelaksanaan Sirkuti Anggar Terbatas Tahun 2020 ini menerapak protokol kesehatan yang ketat.
Para juara mendapatkan dana pembinaan dan sertifikat.
Nomor-nomor yang dipertandingkan pada Sirkuti Anggar Terbatas tahun 2020 kali ini yaitu; Sabel Putra, Sabel Putri, Floret Putra dan Degen Putra. Pekan sebelumnya telah dipertandingkan nomor Sabel Putra, dimana juara pertama direbut Saidi Nanda Mulkan (atlet Pelatda KONI Aceh asal Aceh Utara), juara kedua oleh M. Dhimas Mahendra (Atlet Pelatda KONI Aceh asal Kota Lhokseumawe), dan juara ketiga oleh. Husnul Yaqin Alfarisi (atlet asal Aceh Utara).[]
