PIDIE– Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mengatakan kemajuan zaman turut memberi efek negatif dalam kehidupan masyarakat, termasuk Aceh.
Salah satunya seperti keberadaan televisi yang kini lebih mendapat perhatian masyarakat ketimbang Alquran yang menjadi tuntunan hidup umat Islam.
“Keberadaan televisi dan visual lainnya kini lebih mendapat perhatian ketimbang Alquran. Ini harus diubah,” kata Nova dalam sambutannya pada pembukaan MTQ ke XXXIV se-Aceh di Pidie, Sabtu malam 21 September 2019.
“Ini tanggungjawab kita bersama untuk mengubahnya. Apalagi Aceh sebagai daerah syariat Islam,” ujar Nova.
Acara ini dihadiri sejumlah perwakilan dari 23 kabupaten kota di Aceh, pejabat daerah, kepala SKPA, Wali Nanggroe serta sejumlah undangan lainnya.
Nova dalam sambutannya, juga meminta agar MTQ tak hanya dijadikan rutinitas pemerintah semata. Alquran diminta jadi tuntutan hidup masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
“Terutama untuk menjaga kita dari pengaruh moderenisasi saat ini. MTQ harus menjadi syiar dalam membumikan syariat Islam terutama di Aceh yang secara kemantapan hati menerima pemberlakuan syariat Islam,” ujar Nova.
“MTQ harus menumbuhkan semangat kita dalam mensyiarkan Islam,” ujar Nova lagi.
Usai sambutan Plt Gubernur Nova Iriansyah bersama Bupati dan Wakil Bupati Pidie, Wali Nanggroe, pimpinan DPRA dan Mantan Gubernur Aceh Syamsuddin Mahmud, juha secara simbolis membuka pelaksanaan MTQ XXXIV Se-Aceh di Pidie.
Plt. gubernur juga meminta khusus kepada Syamsuddin Mahmud, mantan Gubernur Aceh yang juga tokoh yang dibanggakan masyarakat Pidie untuk ikut bersama-sama ikut membuka prlaksanaan MTQ XXXIV di Kabupaten Pidie.[]