SIGLI – Komite Peralihan Aceh ( KPA ) Wilayah Pidie memperingati Milad KE 43 GAM yang berpusat di Kantor PA/KPA Wilayah Pidie, Keunire, 4 Desember 2019.
Kegiatan ini dimulai dengan zikir akbar yang dipimpin oleh Waled Abubakar Beureuneun dan Tim Zikir Waliyah Pidie. Peringatan tahun ini lebih meriah dengan dihadiri lebih kurang 2.300 orang jamaah mulai dari alim ulama, Wakil Bupati Pidie, Ketua DPRK Pidie, Muspida plus Pidie, anggota DPR Aceh, anggota DPRK Pidie dari lintas fraksi, tokoh intelektual, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, kaum milenial, anak yatim, anggota KPA sagoe sagoe
Serta keder simpatisan PA.
“Alhamdulillah peringatan Milad kali ini memang lebih ramai dan meriah serta penuh keakraban. Kami mengucapkan Terima kasih yang tinggi kepada tamu undangan dan jamaah milad, artinya kami melihat masyarakat Pidie masih mencintai perjuangan ini,” ujar Sarjani Abdullah.
“Kami berharap kedepan masyarakat Aceh khususnya masyarakat Pidie agar lebih kompak dan bersatu membangun Pidie tercinta.”
Adapun rangkaian acara milad ke 43 GAM di wilayah pidie tahun 2019 ini di mulai dengan zikir akbar, pidato politik oleh Abu Sarjani Abdullah yang juga Ketua PA Wilayah pidie, tausiyah Abi Sukardi Sagoe Didoh, santunan anak yatim, donor darah yang bekerja sama dengan PMI Pidie dan ditutup dengan kanduri bersama untuk para syuhada prang Aceh.
Pantauan wartawan, bendera bintang bulan juga sempat dikibarkan di dekat panggung saat acara dimulai. Keberadaan bendera ini membuat sejumlah anggota KPA yang hadir terlihat semangat. Beberapa bahkan ada yang menitih air mata. []