JANTHO – Perhelatan Acara Impelmont Fair II bertema “Aneuk Muda keu Tameh Nanggroe, ta Peusaboh Droe ta Bangun Agama ngon Bangsa” yang dilaksanakan oleh Ikatan Mahasiswa Pemuda dan Pelajar Montasik (Impelmont) di Halaman Mesjid Blang Weu, Kecamatan Montasik, akan ditutup pada Jumat malam 27 Desember 2019.
Acara yang berlangsung dari tanggal 22-27 Desember 2019 ini berlangsung meriah dan diikuti dengan antusias oleh para warga dari masing-masing gampong yang ada di kecamatan Montasik.
Beragam perlombaan yang diadakan pada perhelatan acara Impelmont Fair II antara lain lomba mewarnai untuk tingkat TK, lomba hafalan surat pendek dan azan untuk tingkat SD/MI, lomba MTQ, kaligrafi, dan Cerdas Cermat untuk tingkat SMP/MTs, lomba Rangking 1 dan Puisi untuk tingkat SMA/MA, serta lomba Ceramah, Nasyid, Dikee Aceh, Catur, Voli, Badminton, dan Berteh Padi dan Srikaya untuk umum.
Pada Jumat malam mendatang bertempat di halaman Masjid Blang Weu beragam pengisi acara akan dihadirkan guna menambah semarak dan meriahnya acara penutupan Impelmont Fair II.
Para pengisi acara yang akan berhadir memeriahkan acara tersebut antara lain Haunan Rafiqa Basith, Praktisi Seni dan Pembaca Puisi Aceh, Dejuna (Dekyun) Gambus, penampilan seni dari sanggar seni Bunggong Geupula SMA N 1 Montasik, dan penampilan spesial dari Rafli Kande.
“Semoga kegiatan Impelmont Fair bisa dilaksanakan setiap tahunnya guna menyediakan panggung untuk mengasah bakat yang dimiliki pemuda-pemudi di kecamatan Montasik, dan insya Allah kegiatan ini selalu mendapatkan dukungan dari masyarakat maupun tokoh-tokoh yang ada dalam maupun di luar kecamatan Montasik,” kata Ikhwan Zuhdi selaku ketua Umum Ikatan Mahasiswa Pemuda Pelajar Montasik.
Ikhwan juga menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melihat dan menimbulkan bibit dan kecerdasan generasi-generasi di kecamatan Montasik serta memberikan kesempatan untuk mengekspresikan berbagai bakat yang dimiliki baik di bidang keagamaan, olahraga maupun dibidang-bidang lainnya.
“Semoga kedepan acara Impelmont Fair bisa terus dilanjutkan oleh periode berikutnya bahkan lebih besar dan lebih meriah lagi serta bisa berlangsung bergilir di mukim-mukim lainnya,” ujarnya lagi. []