ACEH SINGKIL – Seekor buaya dilaporkan telah menimbulkan keresahan bagi warga Kecamatan Pulau Banyak Barat, tepatnya di Kuala Desa Haloban dan Desa Asantola.
Menyikapi hal itu BKSDA Banda Aceh berupaya menangkap buaya tersebut dengan menggunakan kerangkeng untuk kemudian diamankan.
Kerangkeng besi yang digunakan panjang 4 meter diyakini mampu menampung buaya yang berukuran hingga 5 meter
“Berdasarkan laporan dari masyarakat bahwa ada buaya menimbulkan keresahan. Jadi kita sebagai pelindung, penyelamat (akan mengamankan) agar buaya tersebut jangan mengganggu masyarakat lagi dan jangan diganggu oleh masyarakat,” kata Satirin saat dikonfirmasi Atjehwatch.com, Rabu, (25/11/2020).
“Ya kalau kita berharap, begitu dipasang maunya terus dapat buayanya, jadi gak lama-lama di sini dan selamat terus masyarakat, kaminya nyaman,” lanjutnya.
Kemudian, saat ditanya bila buayanya dapat akan dibawa kemana? Satirin mengatakan nantinya akan dikonsultasikan ke BKSD Banda Aceh mau dibawa ke mana.
Sebelumnya, diketahui seekor buaya sering tampak oleh warga sekitar di Kuala Haloban dan Desa Asantola Kecamatan Pulau Banyak Barat sehingga meresahkan warga setempat. Pasalnya kuala tersebut merupakan tempat sandar perahu nelayan dan dekat dengan pemukiman.
Reporter: Ahmad Azis