Atjeh Watch
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Opini

[Opini] Maulid dan Momentum Bangkit

Admin1 by Admin1
31/10/2021
in Opini
0
[Opini] Maulid dan Momentum Bangkit

Oleh Muhammad Meuraksa. Penulis adalah mahasiswa pascasarjana UIN Ar-Raniry Banda Aceh

Tak terasa momentum maulid nabi besar Muhammad Saw kembali menggema di antero negeri, dan Aceh termasuk salah satu tempat yang sangat menjunjung tinggi tradisi maulid Nabi Muhammad Saw.

Bagi masyarakat Aceh, maulid tidak hanya sebatas memperingatinya dengan begitu saja, tetapi ada hal-hal lain yang lebih ditunjukkan dalam mengenang dan membesarkan hari lahirnya baginda Muhammad Saw.

Dengan penuh keikhlasan dan ketulusan hati, masyarakat Aceh mengenang momentum maulid dengan mengadakan “khenduri” dan berbagi terhadap sesama dalam menyambung ukhwah silaturahmi.

Sebagai basisnya ahlussunnah wal jamaah, Aceh sangat kental dengan perayaan maulid. Tak terkecuali, selama tiga bulan penuh kita tidak akan asing untuk menerima undangan khenduri maulid.

Lantas apa yang membuat khenduri maulid begitu “dahsyat” di mata masyarakat Aceh ?

Perlu kita melihat sisi sejarahnya, peringatan maulid pertama kali digagagas oleh Sultan Salahuddin Al-Ayyubi pada tahun 1184 M (580 H) dalam rangka  membangkitkan kembali semangat jihad umat Islam yang sangat pudar, Masa itu masih dalam era perang Salib, dimana pasukan Eropa telah menguasai Al-Quds (Jerusalem) dan Mesjid Aqsa sejak tahun 1099 M dan merubahnya menjadi gereja.

Salah satu kegiatan yang diadakan oleh Sultan Salahuddin pada peringatan Maulid pertama adalah menyelenggarakan sayembara penulisan riwayat Nabi beserta puji-pujian bagi Nabi dengan bahasa yang seindah mungkin. Seluruh ulama dan sastrawan diundang untuk mengikuti kompetisi tersebut. Pemenang yang menjadi juara pertama adalah Syaikh Ja`far Al-Barzanji dengan karyanya yang berjudul Iqd Al-Jawahir (Kalung permata) yang akhirnya dikenal dengan Kitab Barzanji.

Ternyata peringatan Maulid beserta even-even yang menyertainya membuahkan hasil yang positif. Semangat umat Islam menghadapi Perang Salib bergelora kembali. Salahuddin berhasil menghimpun kekuatan, sehingga pada tahun 1187 (583 H) Yerusalem direbut oleh Salahuddin dari tangan bangsa Eropa, dan Masjidil Aqsa difungsikan kembali menjadi mesjid.

Dengan semangat ala Shalahuddin inilah, mestinya momentum maulid dapat menjadi salah satu spirit perjuangan bagi kita sekarang untuk lebih sadar dalam memperbaiki kondisi dan situasi menuju arah yang lebih baik.

Melalui hubungan persatuan dan persaudaraan yang erat, kita harapkan masyarakat Aceh mampu untuk selalu bersatu dan kompak dalam “meu adoe a”.

Salam persatuan.

Previous Post

Badai Matahari Besar Meluncur ke Bumi, Bakal Ganggu Navigasi Satelit

Next Post

Banjir Bandang Hancurkan Fasilitas Umum di Tangse

Next Post

Banjir Bandang Hancurkan Fasilitas Umum di Tangse

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Konsep Otomatis

Satpol PP dan WH Aceh Amankan 11 Wanita Berpakaian Ketat

19/05/2025
Harimau Dilaporkan Berkeliaran di Ladang Warga Aceh Timur

Wanita Terbawa Arus Irigasi di Aceh Besar Meninggal Dunia

19/05/2025
Konsep Otomatis

PA Bagi Benih Padi Trisakti dan Terapkan Teknologi Google P2000Z di Tangse

19/05/2025
Konsep Otomatis

Pelajar Banda Aceh Siapkan Inovasi Lingkungan ke Ajang MYIE Malaysia

19/05/2025
Konsep Otomatis

Tenaga TPP-Kemendesa PDT Aceh Kini Terdaftar Jaminan Hari Tua

19/05/2025

Terpopuler

Nyan, Bupati Sarjani Launching Baju Khas Pidie

Nyan, Bupati Sarjani Launching Baju Khas Pidie

15/05/2025

Lepas Jemaah Haji Aceh, Mualem: Bek Teu ‘Ngak-ngak’ di Sideh

Remaja Masjid Agung Baitul Ghafur Sambut Baik Agenda MTQ di Rangkaian Kegiatan HUT Abdya

Awas, Studi Temukan Minum Kopi Sebanyak Ini Bisa Bikin Ginjal Rusak

SUAQ FC Berhasil Masuk ke Babak Grand Final Setelah Kalahkan BLANGPIDIE FC di Adu Penalti

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com