TAKENGON – Penjabat Bupati Aceh Tengah, T Mirzuan, MT, secara resmi menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran yang terjadi di Kampung Tebuk, Kecamatan Pegasing.
Kebakaran yang terjadi beberapa hari lalu itu menghanguskan sejumlah rumah penduduk dan menyebabkan kerugian yang cukup besar bagi warga setempat.
Dalam kunjungannya, Pj. Bupati didampingi Ketua TP-PKK Aceh Tengah, Novita Mirzuan, Kadis Sosial, Drs. Ishak, Kadis Kesehatan, Dr. Yunasri dan Kadis Perpustakaan dan Arsip, Jefridin Siregar.
Penyerahan bantuan dilaksanakan di lokasi pengungsian sementara yang telah disediakan oleh pemerintah daerah.
T. Mirzuan menyampaikan rasa duka dan kepedulian mendalam terhadap para korban.
“Kami sangat prihatin dengan terjadinya musibah ini. Pemerintah Kabupaten akan berusaha sebaik mungkin untuk membantu meringankan beban masyarakat korban terdampak kebakaran,” katanya.
Ia menambahkan, musibah yang terjadi merupakan ujian bagi kita semua dan menjadi pembelajaran tentang pentingnya proteksi dan kewaspadaan terhadap bencana.
“Harus tetap semangat, bisa menerima dengan tabah dan sabar, karena di saat ada kesulitan pasti ada kemudahan,” ucap Mirzuan.
Bantuan yang diserahkan meliputi berbagai kebutuhan dasar seperti bahan makanan, pakaian, serta perlengkapan rumah tangga. Selain itu, pemerintah kabupaten juga memberikan bantuan berupa uang tunai dan bahan bangunan seperti triplek untuk mendukung proses rehabilitasi dan perbaikan rumah-rumah yang rusak.
Dinas Sosial Aceh Tengah juga mendirikan dapur umum untuk membantu kebutuhan pangan para pengungsi.
Menurut data dari Kadis Sosial Aceh Tengah, kebakaran yang terjadi mengakibatkan 9 unit rumah rusak parah dan 5 unit rumah lainnya terkena dampak, memaksa lebih dari 50 jiwa mengungsi.
“Kami langsung turun membantu masyarakat yang menjadi korban, memberikan bantuan tenda pengungsian dan dapur umum untuk tujuh hari ke depan. Dinas Kesehatan juga mendirikan pos kesehatan. Bantuan dari pihak lain juga terus berdatangan,” kata Ishak.
Pj. Bupati juga mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan dan sosialisasi kepada masyarakat dalam menghadapi bencana. Upaya ini diharapkan dapat meminimalisir dampak bencana di masa depan.
Melalui penyerahan bantuan ini, pemerintah kabupaten berharap dapat memberikan sedikit kenyamanan dan dukungan moral kepada para korban.