BANDA ACEH – Ulah Gubernur Bobby Nasution dan pejabat Pemprov merazia truk plat BL di Sumut mendapat sorotan tajam dari para netizen di social media. Mayoritas netizen mengecam tindakan Bobby yang dinilai tak beretika kepada para sopir asal Aceh.
“Ini tak beretika. Aceh dan Sumut kan bertetangga dan masih satu negara. Jadi wajar jika melintas,” tulis Rijaluddin, pengguna akun social media Instagram, Senin 29 September 2025.
“Jumlah mobil BK di Aceh jauh lebih banyak dari truk BL di Sumut. Kalau Pemprov Aceh melakukan hal yang sama, maka ini memperburuk hubungan antar kedua provinsi ini,” tulis Yudha, pengguna Instagram lainnya.
“Jangan-jangan ini balas dendam karena gagal mengambil 4 pulau kemarin,” tulis Rosida, pengguna akun media social Facebook, sambil memposting video razia plat BL di Sumut yang dihadiri oleh Bobby Nasution.
“Mari kita warga Aceh merazia plat mobil BK di Aceh,” tulis pemilik akun Rusdianto di Facebook sambil memposting video yang sama.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video razia truk berplat BL di wilayah Sumatera Utara menjadi viral di social media. Razia tersebut menuai kontroversial karena dipimpin langsung oleh Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution.
Dalam video memperlihatkan wajah para sopir yang terlihat pucat akibat dikerumuni oleh pejabat di Sumut. Para pejabat ini terlihat menunjuk ke arah plat mobil yang bertuliskan BL.
Potongan video juga menunjukan Gubernur Bobby yang meminta para sopir truk asal Aceh untuk mengganti plat mobil dari BL ke BK.
“Kalau cari makan di Sumut, maka plat mobil dan truk harus menggunakan BK atau BB sebagai bukti bahwa bayar pajaknya di daerah ini,” ujar Bobby, sesuai tayangan video tersebut.
“Kasih tahu bosmu supaya ia menggantikan plat kendaraan ini menjadi BK atau BB. Kalau cari makan di Sumut harus bayar pajak di Sumut,” ujarnya. []