LHOKSEUMAWE – Tim Persemon Mon Geudong Lhokseumawe terus berbenah guna mempersiapkan diri mengikuti Liga Desa tingkat Kota Lhokseumawe yang berlangsung mulai 16 November 2019.
Salah satu persiapannya adalah dengan menyeleksi sejumlah pemain guna membela tim Persemon di ajang yang memperebutkan Piala Walikota Lhokseumawe itu. Adapun Liga Desa ini akan diikuti oleh 68 desa se kota Lhokseumawe.
Manajer Persemon Lhokseumawe, Brigadir Amifuddin, Jumat 15 November 2019 mengatakan dalam satu bulan terakhir tim binaannya itu telah melakukan seleksi pemain di bawah pantauan langsung duet pelatih, Subhan dan Yusri Hanafiah di Lapangan Stadion Tunas Bangsa Lhokseumawe. Dari 47 pemain yang mengikuti seleksi, hanya 25 pemain saja yang dinyatakan lolos.
“Awalnya pihak manajemen ingin meloloskan 18 pemain saja. Akan tetapi dikarenakan para pemain punya talenta yang bagus dan juga untuk pembinaan secara permanen, maka dipilihlah sebanyak 25 pemain. Dan kepada pemain beserta staf kepelatihan, manajemen telah memberikan perlengkapan latihan, yaitu sepatu, jersey, bola dan perlengkapan latihan lainnya,” kata Brigadir Amifuddin.
Brigadir Amifuddin menambahkan dalam liga tersebut panitia mensyaratkan di setiap tim memasukkan 5 pemain kelahiran tahun 2000 dalam Daftar Susunan Pemain (DSP). Hanya saja dari kuota lima pemain muda tersebut hanya tiga orang yang boleh masuk starting eleven.
“Liga Desa ini merupakan turnamen terbuka di mana setiap tim bebas memakai pemain asalkan ber KTP Lhokseumawe. Akan tetapi harus ada lima pemain kelahiran tahun 2000. Alhamdulillah Persemon Lhokseumawe tahun ini rata – rata pemainnya berusia muda yaitu berkisar U16 dan U18. Dan mareka ini sudah mengikuti latihan bersama selama satu bulan terakhir, di bawah duet pelatih Subhan dan Yusri Hanafiah dengan official, Imam Munandar dan kitman, Hijrah Saputra,” ujar Brigadir Amifuddin.
Sementara itu dalam persiapan mengikuti Liga Desa yang memperebutkan Piala Walikota Lhokseumawe itu tim Persemon Lhokseumawe mendapat dukungan penuh dari perangkat gampong Mon Geudong yaitu Keuchik Gampong Muhammad Adam dan juga Ketua Pemuda, Zulfikar Syarif.
“Kami pihak gampong memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya seleksi untuk pemain. Tahun ini kita menargetkan juara. Sebelumnya tahun 2016, mendapat peringkat 3 dan di tahun 2017 sebagai Runner Up. Mudah-mudahan di tahun 2019 ini target sebagai juara dapat tercapai dan terpenuhi,” kata Muhammad Adam dan Zulfikar Syarif. []