Beijing – Ratusan orang yang terinfeksi virus corona di China telah berhasil sembuh.
Komisi Kesehatan Nasional China, NHC dalam laporan hariannya menyatakan bahwa hingga Minggu (2/2) malam waktu setempat, total 475 pasien virus mematikan itu telah sembuh dan dibolehkan pulang dari rumah sakit.
Namun otoritas kesehatan China juga melaporkan bahwa korban jiwa akibat wabah ini terus bertambah. Hingga Minggu (2/2) malam waktu setempat, total 361 orang telah meninggal di China akibat coronavirus jenis baru ini. Juga disebutkan bahwa sebanyak 17.205 kasus terkonfirmasi corona telah dilaporkan di 31 wilayah setingkat provinsi di negeri itu.
Menurut NHC dalam laporannya seperti dilansir media China Daily, Senin (3/2/2020), pada Minggu (2/2) saja tercatat sebanyak 147 orang meninggalkan rumah sakit setelah sembuh, yang 80 orang di antaranya di provinsi Hubei, pusat wabah virus corona.
Dari jumlah itu termasuk 37 pasien yang keluar dari Rumah Sakit Wuhan Jinyintan pada Minggu (2/2), yang menandai jumlah pasien terbesar yang sembuh dari rumah sakit itu dalam satu hari.
Virus corona ini diyakini berasal dari sebuah pasar hewan di kota Wuhan, China, di mana hewan-hewan eksotik dan daging hewan liar diperdagangkan secara ilegal. Pasar hewan itu telah ditutup dan penyelidikan telah dilakukan otoritas setempat.
Muncul sejak Desember 2019, virus yang memicu gangguan pernapasan ini telah menyebar luas di penjuru China. Virus ini juga diketahui telah menyebar hingga ke sedikitnya 24 negara. Selain China, sejumlah negara sudah melaporkan kasus corona yakni: Jepang, Filipina, Korsel, Taiwan, Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Sri Langka, Nepal, Uni Emirat Arab, Australia, Kanada, Amerika Serikat, Jerman, Finlandia dan Prancis. Bahkan di Filipina, satu orang meninggal dunia akibat virus ini sehingga total korban jiwa di seluruh dunia mencapai 362 orang.