Atjeh Watch
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Nanggroe

Polda Aceh Tangkap Pelaku Ujaran Kebencian

Admin1 by Admin1
22/11/2020
in Nanggroe
0
Produser Hollywood Ditahan atas Penipuan soal Bantuan Corona

Ilustrasi. (Istockphoto/D-Keine)

BANDA ACEH – Anggota Unit 1 Subdit V Tipid Siber Ditreskrimsus Polda Aceh menangkap seorang pemuda berinisial AB (33) atas dugaan kasus ujaran kebencian terhadap institusi Polri.

“Tersangka ditangkap pada Kamis (12/11/2020) di salah satu parkiran warung kopi di Kota Banda Aceh,” kata Direktur Kriminal Khusus Polda Aceh Kombes Pol Margiayanta saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (21/11/2020).

Margiayanta menyebutkan, penangkapan terhadap warga Kecamatan Baiturahman, Kota Banda Aceh ini berdasarkan hasil patroli cyber Ditreskrimsus Polda Aceh.

“Sebelum ditangkap tersangka sudah kami pantau sekitar satu bulan, hasil patroli tim siber AB memang aktif melakukan ujaran kebencian terhadap Polri dan Pemrintah pascademo UU Cipta Kerja Omnibus Law,” katanya.

Di hadapan penyidik, AB mengaku pernah menjabat sebagai sekretaris FPI Banda Aceh. Namun, lanjutnya, saat diamankan tersangka berprofesi sebagai driver taksi online.

“Motifnya tida jelas dia membuat tindak pidana ujaran kebencian di akun media sosial Facebook dan YouTube pribadinya sesuai dengan pikirin dia. Yang kami simpulkan bersangkut memiliki paham anti pemerintah,” sebutnya.

Saat ini, tersangka sudah ditahan di Mapolda Aceh untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. AB dijerat dengan Pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 45A ayat (2) sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 19 tahun 2016 atas perubahan UU RI Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

“Sekarang masih berjalan proses pemeriksaan, tinggal menunggu keterangan saksi ahli, “ ujarnya.

Sumber: kompas

Previous Post

RIAB Sosialisasi Persiapan Akreditasi 2021

Next Post

1.172 Guru Madrasah Ikut AKG, AKK, dan AKP di Aceh Utara

Next Post
1.172 Guru Madrasah Ikut AKG, AKK, dan AKP di Aceh Utara

1.172 Guru Madrasah Ikut AKG, AKK, dan AKP di Aceh Utara

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Wali Nanggroe Hadiri Peresmian Pabrik Karet Pertama di Aceh

Wali Nanggroe Hadiri Peresmian Pabrik Karet Pertama di Aceh

08/07/2025
DPRK Banda Aceh Terima Pertanggungjawaban APBK 2024

DPRK Banda Aceh Terima Pertanggungjawaban APBK 2024

08/07/2025
Jemaah Haji Aceh di Arab Saudi Tersisa 133 Orang

Jemaah Haji Aceh di Arab Saudi Tersisa 133 Orang

08/07/2025
Tim DPMG Aceh Verifikasi Data Sejumlah Mukim Persiapan di Abdya

Tim DPMG Aceh Verifikasi Data Sejumlah Mukim Persiapan di Abdya

08/07/2025
ASN Kanwil Kemenag Aceh Serahkan Zakat Melalui Baitul Mal Aceh

ASN Kanwil Kemenag Aceh Serahkan Zakat Melalui Baitul Mal Aceh

08/07/2025

Terpopuler

Haru, Kakak-Beradik Asal Pidie Ini Rasakan Sensasi Berhaji di Usia Muda

Haru, Kakak-Beradik Asal Pidie Ini Rasakan Sensasi Berhaji di Usia Muda

07/07/2025

Nyan, Sejumlah Pustu Akan Direhap di Pidie

Habib Luthfie Bin Yahya: Ijtimak Ulama Aceh Jalan Terbaik Penyelesaian Blang Padang

Pupuk Subsidi Mahal Dan Langka, Bupati Diminta Copot Kadistan Asel

Tarian “Sentinel” Pukau Pengunjung Sound of Nanggroe di Taman Budaya Aceh

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com