SIGLI – Menanggapi ragam kritikan dari elemen masyarakat terkait dengan pengadaan mobil dinas Pimpinan DPRK Pidie, salah satu Anggota DPRK Pidie Alkautsar sangat mengapresiasi atas kritik dan masukan tersebut.
Hal itu dikatakan Alkautsar Anggota DPRK Pidie kepada Atjehwatch.com, Minggu 20 Oktober 2024.
Menurutnnya kritik itu disampaikan sebagai bentuk tanggung jawab moral bersama. Namun, Alkautsar sedikit meluruskan informasi-informasi miring yang beredar ditengah masyarakat.
Pertama terkait dengan pengadaan mobil dinas untuk Pimpinan DPRK Pidie bukan bentuk foya-foya. Pemerintah kabupaten Pidie telah menyiapkan sebagian kecil dari anggaran Pidie untuk menyuguhkan fasilitas penunjang terhadap Pimpinan DPRK, tentu dengan harapan Lembaga DPRK Pidie dapat bekerja lebih optimal dan maksimal.
Dan ini juga bukan hal baru, setiap periodenisasi hal tersebut terjadi. Jika menyangkut periode sekarang harus menyediakan mobil baru dikarenakan mobil pimpinan lama sudah di DEM.
“Saya juga mengajak masyarakat untuk dapat memaklumi ya, Pimpinan Dprk adalah lembaga penting daerah, juga lembaga rakyat pastinya, tentu memiliki beban kerja yang sangat besar demi kemajuan daerah, komunikasi antar lembaga dan atar pihak baik vertikal dan horizontal juga bagian dari tugas Pimpinan Dprk, sepatutnya memang harus disuguhkan sedikit fasilatas untuk dapat menunjang kinerja lembaga DPRK Pidie,” kata Alkautsar.
“Terkait hal lain atas persoalan di Pidie hari ini, mulai dari isu kemiskinan, isu pembangunan, isu pendidikan, soal penanggulanangan bencana, adalah menjadi isu prioritas saya dan teman-teman dpr lainnya kedepan,” ujar Alkautsar
“Setelah semua tahapan selesai di DPRK, kami akan membahas APBK 2025. Saya juga berharap mari menaruh perhatian bersama agar APBK Pidie kedepan dapat lebih berkeadilan,” tutup Alkautsar anggota DPR kabupaten Pidie dari partai Demokrat.[Mul]