Atjeh Watch
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Internasional

Penembakan Massal di Kashmir, Pakistan Desak Investigasi Internasional

redaksi by redaksi
26/04/2025
in Internasional
0
Siapa TRF yang Klaim Jadi Dalang Di Balik Serangan di Kashmir India?

Ketegangan antara India dan Pakistan kembali meningkat setelah serangan teroris terjadi di wilayah Kashmir yang dikelola India hingga menewaskan 26 wisatawan. (Foto: REUTERS/Stringer)

Jakarta – Pakistan yakin investigasi internasional diperlukan atas pembunuhan 26 pria di tempat wisata di Kashmir, India minggu ini. Melalui pernyataan Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Muhammad Asif, pihaknya juga bersedia bekerja sama dengan investigator internasional.
Asif mengatakan kepada New York Times dalam sebuah wawancara bahwa Pakistan “siap bekerja sama” dengan “investigasi apa pun yang dilakukan oleh inspektur internasional.”

India mengatakan ada unsur Pakistan dalam serangan pada hari Selasa (22/4), tetapi pihak Islamabad membantah keterlibatan apa pun. Kedua negara sama-sama mengklaim wilayah pegunungan tersebut, tetapi masing-masing hanya menguasai sebagian wilayah tersebut.

Sejak serangan itu, negara-negara bersenjata nuklir tersebut telah melancarkan serangkaian tindakan terhadap satu sama lain, dengan India menangguhkan Perjanjian Perairan Indus yang penting dan Pakistan menutup wilayah udaranya untuk maskapai penerbangan India.

Asif mengatakan kepada surat kabar tersebut bahwa India telah menggunakan akibat dari serangan militan tersebut sebagai dalih untuk menangguhkan perjanjian air dan untuk tujuan politik dalam negeri.

India, mengambil langkah-langkah untuk menghukum Pakistan “tanpa bukti apa pun, tanpa penyelidikan apa pun,” imbuhnya.

“Kami tidak ingin perang ini berkobar, karena berkobarnya perang ini dapat menyebabkan bencana bagi wilayah ini,” kata Asif kepada surat kabar tersebut.

Sebuah kelompok militan yang kurang dikenal, Kashmir Resistance, mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut dalam sebuah pesan media sosial.

Badan keamanan India mengatakan Kashmir Resistance, yang juga dikenal sebagai The Resistance Front, adalah kedok bagi organisasi militan yang berbasis di Pakistan seperti Lashkar-e-Taiba dan Hizbul Mujahideen.

Asif membantah tuduhan tersebut dalam wawancara itu. Ia mengatakan Lashkar-e-Taiba “tidak berfungsi” dan tidak memiliki kemampuan untuk merencanakan atau melakukan serangan dari wilayah yang dikuasai Pakistan.

“Mereka tidak memiliki pengaturan apa pun di Pakistan,” katanya, menurut surat kabar tersebut, melansir The Straits Times.

“Orang-orang itu, apa pun yang tersisa dari mereka, mereka terkekang. Beberapa dari mereka berada dalam tahanan rumah, beberapa dari mereka ditahan. Mereka sama sekali tidak aktif,” kata pejabat tersebut.

Sumber: CNNIndonesia

Previous Post

Wakil Bupati Abdya, Zaman Akli Jadi Inspektur Hari Otda ke XXIX

Next Post

Dalam 8 Hari, Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT Meletus 110 Kali

Next Post
Dalam 8 Hari, Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT Meletus 110 Kali

Dalam 8 Hari, Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT Meletus 110 Kali

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

[Opini] Pergantian Dirut Telkom di Tengah Badai Korupsi

[Opini] Pergantian Dirut Telkom di Tengah Badai Korupsi

13/05/2025
Bupati Aceh Besar Buka Turnamen Sepak Bola PS AMLA Cup 2025

Bupati Aceh Besar Buka Turnamen Sepak Bola PS AMLA Cup 2025

12/05/2025
281 Atlet Futsal Aceh Besar Ikuti Seleksi Pra PORA

281 Atlet Futsal Aceh Besar Ikuti Seleksi Pra PORA

12/05/2025
Dayah DQA Gelar Pelepasan 111 Santri Tingkat SMP

Dayah DQA Gelar Pelepasan 111 Santri Tingkat SMP

12/05/2025
Kembangkan Pembinaan Atelt, SMP Unggul Calang Kunjungi SMAKON Aceh

Kembangkan Pembinaan Atelt, SMP Unggul Calang Kunjungi SMAKON Aceh

12/05/2025

Terpopuler

Koperasi Merah Putih Asoe Nanggroe Terbentuk

Koperasi Merah Putih Asoe Nanggroe Terbentuk

10/05/2025

Petinggi PT. PEMA Tinjau Lokasi Pengelolaan Komoditi Sulfur di Aceh Timur, Ada Apa?

Terseret Ombak, Seorang Siswa SD di Abdya Ditemukan Meninggal Dunia

Petinggi PT PEMA Silaturahmi ke PT Medco E&P Malaka

Gempa Magnitudo 6,2 Guncang Blang Pidie Abdya, Tak Berpotensi Tsunami

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com