TAPAKTUAN – Sekretaris DPW PA Aceh Selatan, Adi Samridha, berharap pelaksanaan milad 4 Desember kali ini menjadi isu bersama para anak-anak ideologi Hasan Tiro di seluruh Aceh. Pelaksanaan milad 4 Desember juga harus menjadi babak baru dalam mencapai apa yang sudah disepakati dalam MoU Helsinki.
Hal ini disampaikan Adi Samridha yang juga Ketua Fraksi PA di DPRK Aceh Selatan kepada atjehwatch.com, Selasa malam, 19 November 2019.
“Di Aceh Selatan, kita sedang menggagas, pelaksanaan milad 4 Desember di satu lokasi. PA dan PNA, sejauh ini sudah sepakat. Demikian juga dengan KPA. Mudah mudahan terwujud,” katanya.
“Kita berharap hal ini juga bisa terwujud di kabupaten kota lainnya. Kita memiliki ideologi yang sama. Tujuan yang sama. Meski partai nya berbeda-beda,” kata Adi Samridha.
Tujuan peringatan 4 Desember, kata Adi, sejatinya adalah renungan bagi seluruh anak ideologi Hasan Tiro terkait sejauh mana capaian kewenangan Aceh pasca damai atau MoU Helsinki.
“Ketika kita iktiar ini perjuangan politik, maka apapun rintangan yang ada harus dihadapi. Kita rangkul kawan baru, tanpa harus meninggalkan kawan lama. PA dan PNA itu sejatinya memiliki tujuan yang sama, meski mesin politik berbeda. Alhamdulillah kesadaran ini telah tumbuh di Aceh Selatan,” kata Adi.
“Tak hanya PA, PNA serta KPA. Milik 4 Desember itu milik seluruh rakyat Aceh. Saya berharap ini jadi momen bagi seluruh rakyat Aceh untuk mencapai cita-cita bersama. Saya yakin harapan ini ada di kepala kita semua.”