Atjeh Watch
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Lintas Timur

PPI Pusong Lhokseumawe Semakin Berbenah

Admin1 by Admin1
28/11/2019
in Lintas Timur
0

Lhokseumawe – Asisten II Setda Aceh Teuku Ahmad Dadek mengatakan Pelabuhan Perikanan Pusong, Kota Lhokseumawe, telah ditingkatkan statusnya menjadi Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI), setelah adanya surat keputusan dari Menteri Kelautan dan Perikanan RI sejak 1 Maret 2018.

Dengan meningkatnya status, maka fasilitas pelabuhan juga perlu ditingkatkan, baik dari segi fasilitas utama, fungsional dan juga penunjang, seperti kolam labuh, breakwater, dermaga, pemasangan sheet pile dan tempat pengisian bahan bakar nelayan, dan lokasi pelelangan ikan.

“PPI Pusong nantinya akan menjadi kewenangan Pemerintah Aceh,” ujar Dadek.

Tahun 2019 Pemerintah Aceh melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh telah melakukan perbaikan sejumlah sarana dan prasarana yang kurang memadai agar berbagai aktivitas nelayan di PPI dimaksud dapat berjalan dengan maksimal.

Salah satu pekerjaan yang sedang dilakukan adalah pembangunan Breakwater dan pemasangan sheet pile dengan nilai kontrak 7.64 M di PPI Pusong Lhokseumawe.

Dadek menambahkan Pekerjaan untuk saat ini sudah mencapai 82% dan pihak rekanan berjanji akan menyelesaikan hingga fungsional.

Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) merupakan tempat mangkalnya boat nelayan yang selama ini mencari ikan di t laut dan selanjutnya ikan yang didapatkan kebanyakan dijual untuk kosumsi warga yang berada di kota Lhokseumawe khususnya dan umumnya untuk Provinsi Aceh.

Previous Post

Butuh 600 Miliar Selesaikan RS Regional Langsa

Next Post

Kakek Ini Nikahi Janda Muda dengan Maskawin Rp50 Ribu

Next Post

Kakek Ini Nikahi Janda Muda dengan Maskawin Rp50 Ribu

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Syech Muharram Sambut Tim Penilai Lomba Gampong di Beuradeun

Syech Muharram Sambut Tim Penilai Lomba Gampong di Beuradeun

20/06/2025
SMAN Idi Rayeuk Raih Juara Umum FLS3N Tingkat Kabupaten Aceh Timur

SMAN Idi Rayeuk Raih Juara Umum FLS3N Tingkat Kabupaten Aceh Timur

20/06/2025
Fahri Hamzah: Pengalaman Aceh Bisa Jadi Contoh Nasional Pembangunan Perumahan

Fahri Hamzah: Pengalaman Aceh Bisa Jadi Contoh Nasional Pembangunan Perumahan

20/06/2025
Menhut Raja Juli Tinjau Desa yang Jadi Jalur Gajah di Aceh Tengah

Menhut Raja Juli Tinjau Desa yang Jadi Jalur Gajah di Aceh Tengah

20/06/2025
Ohku, Staf RSUZA Banda Aceh ‘Tertangkap Basah’ Curi AC di Tempat Kerja

Ohku, Staf RSUZA Banda Aceh ‘Tertangkap Basah’ Curi AC di Tempat Kerja

20/06/2025

Terpopuler

Kadisdik Simeulue Terpilih Jadi Ketua dan Wakil Ketua PGRI Simeulue

Kadisdik Simeulue Terpilih Jadi Ketua dan Wakil Ketua PGRI Simeulue

19/06/2025

Profesor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta: Bendera Aceh Seharusnya Tidak Dianggap Ancaman

Krak, Syech Fadhil Dipercaya Kelola Cargo Jemaah Haji Via Laut

Dr. Safaruddin Kunjungi Rumah Tidak Layak Huni Milik Hermansyah

[Opini] Kekalahan Aceh Dibalik ‘Kemenangan Semu’ 4 Pulau Singkil

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com