BANDA ACEH – Unsur Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) bersama TNI dan Polri menggelar Apel Terpadu, dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 di Kantor Satpol-PP Aceh, Sabtu 4/4. Apel tersebut dipimpin langsung oleh Asisten Operasi Kodam Iskandar Muda, Kolonel Inf. Wahyu Dili Yudha Irawan.
“Apel terpadu ini diselenggarakan dalam rangka kegiatan pengamanan, pengawasan, pengendalian terhadap aktifitas masyarakat dalam upaya Pemerintah Aceh dalam penanganan pencegahan Covid-19,” kata Kolonel Wahyu yang didampingi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja-Wilayatul Hisbah Aceh, Jalaluddin.
Wahyu dalam amanat apelnya, mengatakan Covid-19 tidak bisa dipandang sepele dan tidak hanya bisa diselesaikan oleh Pemda sendiri. Untuk itu seluruh komponen masyarakat di Aceh haruslah terlibat.
Tugas yang perlu didukung tim gabungan saat ini adalah mengawasi aktifitas masyarakat sesuai dengan ketentuan protokol kesehatan. Salah satunya adalah pshycal distancing. Di mana masyarakat atau setiap individu dilarang berkumpul dalam jarak minimal satu meter.
“Tugas kita adalah memberikan sosialisasi, nanti masyarakat bisa memahami apa itu social distancing,” kata Kolonel Wahyu.
Program pemerintah, kata Wahyu adalah memutuskan mata rantai Covid-19. Jika tidak, akan sangat sulit menghentikan jaringan virus tersebut, efeknya adalah terganggunya ekonomi daerah dan nasional.
Kolonel Wahyu berharap tim terpadu tersebut bisa menunjukkan sinergitas dan kebersamaan. “Ingat antara satu dan yang lain punya tugas yang sama walaupun seragam berbeda. Amankan yang menjadi tugas kita. Mari kita bersama-sama membantu masyarakat dan pemerintah, semoga Covid-19 ini bisa kita atasi bersama.[]