Atjeh Watch
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Internasional

Belasan Ribu Tenaga Medis di Spanyol Tertular Virus Corona

Atjeh Watch by Atjeh Watch
05/04/2020
in Internasional
0
Belasan Ribu Tenaga Medis di Spanyol Tertular Virus Corona

Sejumlah pasien positif virus corona atau Covid-19 berada di lorong unit gawat darurat di Getafe, Spanyol, 24 Marer 2020. OBTAINED BY REUTERS

SPANYOL – Belasan ribu nyawa petugas medis di Spanyol terancam. Timpangnya pertumbuhan jumlah pasien dengan ketersedian perlengkapan medis membuat mereka rentan tertular virus Corona. Bahkan, kabar terbaru, 15 ribu tenaga medis di Spanyol sudah dinyatakan positif tertular virus dengan nama resmi COVID-19 itu.

“Di tahap awal krisis, kami membuang kacamata, masker, dan pakaian medis usai memakainya sekali. Sekarang, kami harus memakainya berkali-kali dalam sehari untuk menghemat persediaan,” ujar Albert Gual, petugas medis yang bekerja di Catalonia, sebagaimana dikutip dari South China Morning Post, Ahad, 5 April 2020.

Spanyol memang salah satu negara paling terdampak virus Corona di Eropa selain Italia, Jerman, dan Prancis. Per hari ini, Spanyol tercatat memiliki 130.759 kasus dan 12.418 korban meninggal akibat virus Corona.

Sebagai perbandingan, Italia, memiliki 124.632 kasus dan 15.362 korban meninggal. Sementara itu, Prancis, memiliki 90.848 kasus dan 7.574 korban akibat virus Corona.

Sayangnya, seperti yang telah disebutkan, angka tersebut tidak diikuti dengan perlengkapan medis yang mencukupi. Salah satu penyebabnya, tidak banyaknya negara yang mampu memenuhi kebutuhan Spanyol. Jerman, misalnya, menghentikan supplai perlengkapan medis karena mereka sendiri membutuhkan segala stok yang ada.

Tidak adanya bantuan dari Eropa membuat Spanyol beralih ke Cina. Mereka memesan perlengkapan medis dengan nilai total US$ 467 juta. Namun, ketika barang tiba, tidak semuanya bisa dipakai. Belakangan, terungkap bahwa barang yang diterima Spanyol belum teruji. Kurang lebih 58 ribu di antaranya bermasalah.

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui apakah peralatan pengganti dari Cina sudah tiba. Kalaupun sudah, barang-barang tersebut belum terlihat wujudnya menurut para petugas lapangan.

Asumsikan saja barang sudah tiba, itupun harus dites dulu oleh institut kesehatan publik,” ujar Laura Diez, ujar juru bicara Konfiderasi Serikat Medis.

Beberapa organisasi kesehatan mencoba membawa masalah minimnya perlengkapan medis ke meja hijau. Mereka menuntut pertanggung jawaban pemerintah karena banyak petugas medis yang terancam virus Corona (COVID-19). Namun, majelis hakim menolak gugatan mereka dengan pertimbangan pemerintah sudah berusaha semampu mungkin.

“Untuk saat ini, kami tidak memiliki jawaban. Otoritas mengklaim bantuan akan datang. Namun, kenyataannya, tidak terlihat wujudnya di rumah sakit,” ujar Diez.[]

Sumber: Tempo.co

Tags: Corona di Spanyol
Previous Post

Sembuh dari Corona, IB: Terima Kasih Tim Medis

Next Post

Polda Aceh Sebut Pemilik Akun “Panglima Pidie” yang Hina Suku Gayo Tinggal di Luar Negeri

Next Post
Polda Aceh Sebut Pemilik Akun “Panglima Pidie” yang Hina Suku Gayo Tinggal di Luar Negeri

Polda Aceh Sebut Pemilik Akun "Panglima Pidie" yang Hina Suku Gayo Tinggal di Luar Negeri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

USK Banda Aceh Perkuat Jejaring Industri dengan GoTo

USK Banda Aceh Perkuat Jejaring Industri dengan GoTo

17/11/2025
Badak Peusangan Nyaris Sapu Bersih Medali Emas Ajang PRA PORA 2025 Aceh Selatan

Badak Peusangan Nyaris Sapu Bersih Medali Emas Ajang PRA PORA 2025 Aceh Selatan

17/11/2025
Ketua IWO Aceh Selatan: Jangan Mudah Percaya Dengan Isu Murahan Dan Menyesatkan

Ketua IWO Aceh Selatan: Jangan Mudah Percaya Dengan Isu Murahan Dan Menyesatkan

17/11/2025
UIN Ar-Raniry Gelar Sawit Summit 2025, Angkat Inovasi dan Edukasi Sawit Berkelanjutan

UIN Ar-Raniry Gelar Sawit Summit 2025, Angkat Inovasi dan Edukasi Sawit Berkelanjutan

17/11/2025
IAIN Takengon Gelar Tarbiyah Fair 2025, Ajang Pengembangan Kreativitas dan Prestasi Mahasiswa serta Pelajar

IAIN Takengon Gelar Tarbiyah Fair 2025, Ajang Pengembangan Kreativitas dan Prestasi Mahasiswa serta Pelajar

17/11/2025

Terpopuler

PLN Aceh Siapkan 118 Unit Posko Siaga Ramadhan

Krisis Listrik, KAMMI Tuntut GM PLN Aceh Mundur dari Jabatan

17/11/2025

Begini Penjelasan PLN Soal Pemadaman Listrik di Aceh

MIN 53 Bireuen FC Raih Juara 1 pada Turnament Sepak Bola AFC CUP I 2025

Krak, Warga Abdya Gugat PLN Rp 1,7 M Gegara Ayam Mati

Belasan Ribu Tenaga Medis di Spanyol Tertular Virus Corona

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com