Banda Aceh -Dua peserta dari Aceh masuk dalam nominasi juara kompetisi Video Jejak Wali di Nusantara yang digelar Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama pusat.
Setelah dilakukan seleksi di tingkat provinsi beberapa waktu lalu, 46 film dokumenter terpilih dari 34 provinsi se-Indonesia kemudian diperlombakan di tingkat nasional.
Berdasarkan penilaian dewan juri, 2 peserta dari Aceh masuk sebagai finalis. Dari 46 karya hanya 6 yang dipilih sebagai kandidat juara.
Dua peserta kompetisi Jejak Wali di Nusantara dari Aceh yaitu, “Aulia 44” di urutan pertama, dan “Syeikh Abdurrauf As-Singkily, Ulama Toleran Pengawal Titah Empat Ratu,” di urutan keempat.
Sementara 4 kandidat juara lainnya yakni, Hikayat Sang Guru KH Zaenuri (Kalteng), Jejak Islam di Tanah Seberang (Jambi), The Journey (DIY), dan Wali Sigedong (Jateng).
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Dr H Iqbal SAg, MAg mengapresiasi para peserta dari Aceh yang telah masuk nominasi juara.
“Alhamdulillah ini sebuah prestasi bagi Aceh, dari 3 karya yang kita kirimkan 2 peserta dari Aceh masuk dalam nominasi juara setelah dilakukan penilaian oleh dewan juri di tingkat nasional, patut disyukuri dan membanggakan,” ujar Iqbal, didampingi Kabid Penaiszawa, Drs Azhari, Sabtu, 19 September 2020.
“Ini menunjukkan bahwa karya-karya anak Aceh tidak kalah dengan karya daerah lain, dan mampu berkompetisi di nasional. Selain itu, ini juga menunjukkan bahwa kisah hidup para wali di Aceh begitu menarik untuk dikaji,” katanya lagi.
Iqbal mengatakan, pengumuman juara sekaligus pemberian hadiah akan dilalukan pada 23 September mendatang di Jakarta.
“Semoga kedua perwakilan Aceh ini mampu mengukir prestasi di tingkat nasional. Dan yang terpenting kisah-kisah para wali dari Aceh dapat diketahui oleh orang banyak,” kata Iqbal.
Sebelumnya, Kemenag Aceh mengumumkan 3 besar pemenang kompetisi video pendek Jejak Wali Nusantara tingkat provinsi, Senin, 31 Agustus lalu.[]