Atjeh Watch
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Internasional Teknologi

AS Resmi Rilis Hasil Penyelidikan UFO, Minim Kesimpulan

Admin1 by Admin1
26/06/2021
in Teknologi
0
AS Resmi Rilis Hasil Penyelidikan UFO, Minim Kesimpulan

Ilustrasi UFO. Sejak Agustus, pemerintah AS resmi meneliti insiden-insiden terkait UFO. (Istockphoto/Gremlin)

Jakarta – Pemerintah Amerika Serikat resmi merilis laporan mengenai insiden-insiden yang disebut terkait UFO (Unidentified flying object), pada akhir pekan ini.

Tidak ada kesimpulan yang bisa diambil oleh badan intelejen AS mengenai 144 insiden benda tak dikenal yang terbang di dekat pangkalan militer AS, dalam beberapa dekade terakhir.

Namun, laporan ini adalah kali pertama pemerintah AS mengakui bahwa benda-benda tak dikenal yang dilihat oleh para pilot perlu diteliti lebih lanjut.

Laporan ini merupakan hasil penelitian Satuan Tugas Fenomena Udara yang Tidak Dikenali (Unidentified Aerial Phenomena (UAP) Task Force) yang dibentuk Kementerian Pertahanan AS pada Agustus tahun lalu.

Dikutip dari AP, dalam laporan tersebut pemerintah AS hanya menekankan perlu ada pengumpulan data yang lebih baik terkait UFO.

Dari 144 insiden yang diteliti, terdapat 18 kasus ketika saksi mata melihat benda tak dikenal terbang dengan pola yang tidak biasa. Namun pemerintah AS hanya menyebutkan butuh analisis lebih lanjut untuk menentukan jika pergerakan tersebut lahir dari teknologi yang lebih maju.

Pejabat pemerintah AS menyampaikan pada wartawan bahwa “tidak ada indikasi jelas” bahwa benda-benda tersebut terkait dengan kehidupan lain di luar angkasa (alien), atau terkait teknologi yang belum dikenali dari negara seperti Rusia atau China.

“Jelas sekali kita harus meningkatkan kemampuan untuk menganalisis lebih lanjut dari pengamatan-pengamatan UAP yang dikumpulkan, meski kita juga harus menerima bahwa kemampuan kita terbatas untuk memahami beberapa peristiwa,” kata pejabat yang namanya tak mau disebutkan tersebut.

Menurut laporan tersebut, hanya ada satu insiden yang bisa dijelaskan dengan tingkat kepercayaan yang tinggi, yaitu objek tak dikenal merupakan balon besar yang tengah menyusut.

Namun, pejabat pemerintah AS menyatakan mayoritas dari 144 insiden tersebut disebabkan oleh “benda berwujud”.

“Kami sangat meyakini bahwa yang kami lihat bukan hasil dari penangkapan sensor semata. Ada benda-benda yang secara fisik memang nyata,” kata pejabat tersebut.

Beberapa insiden dilaporkan berupa benda yang mengambang di udara, benda yang bergerak searah angin, benda yang bermanuver atau bergerak dalam kecepatan tinggi tanpa memiliki dorongan mesin atau baling-baling.

Laporan tersebut menyimpulkan objek-objek tersebut “memiliki tingkat bahaya untuk penerbangan dan juga bisa menjadi tantangan bagi keamanan AS.”

“Faktor keselamatan penerbangan menjadi perhatian, terutama karena lalu lintas udara yang semakin padat. UAP juga bisa mengancam keamanan jika mereka adalah benda-benda dari negara lain untuk mengumpulkan data,” kata laporan tersebut.

Laporan tersebut juga menemukan pola bahwa benda-benda asing itu terlihat di sekitar pangkalan latihan dan pangkalan uji militer AS.

Namun para penyelidik mengakui bahwa kesimpulan tersebut bisa menjadi bias karena penelitian memang difokuskan pada militer AS, serta di pangkalan militer terdapat sensor yang lebih canggih, dan semua keanehan di sekitar pangkalan militer harus tercatat dan dilaporkan.

Setelah laporan ini dirilis, Pentagon menyatakan bahwa mereka berencana untuk membuat penelitian tentang UFO dilakukan secara resmi dan berkala.

Sumber: CNNIndonesia

Previous Post

Box Office China Bangkit dari ‘Kubur’ Pandemi Covid-19

Next Post

Pemetaan Mutu Pendidikan Dilakukan Melalui Asesmen Nasional

Next Post

Pemetaan Mutu Pendidikan Dilakukan Melalui Asesmen Nasional

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

UIN Ar-Raniry Beri Penghargaan Pelopor Literasi kepada Wali Kota Banda Aceh

UIN Ar-Raniry Beri Penghargaan Pelopor Literasi kepada Wali Kota Banda Aceh

21/05/2025
Abu Heri Desak Pemerintah Aceh Selatan Selesaikan Segera Konflik Antara Warga Dengan Perusahaan

Abu Heri Desak Pemerintah Aceh Selatan Selesaikan Segera Konflik Antara Warga Dengan Perusahaan

21/05/2025
Cerita dan Inspirasi Anak Bangsa (CINTA): Satu Cinta, Seribu Cerita

Cerita dan Inspirasi Anak Bangsa (CINTA): Satu Cinta, Seribu Cerita

21/05/2025
HMP-BSA UIN Ar-Raniry Gelar Workshop Kepemimpinan dan Administrasi

HMP-BSA UIN Ar-Raniry Gelar Workshop Kepemimpinan dan Administrasi

21/05/2025
Sampaikan Keynote Speech di Stanford, Menko AHY: Indonesia Siap Membentuk Agenda Pembangunan Berkelanjutan dan Adil

Sampaikan Keynote Speech di Stanford, Menko AHY: Indonesia Siap Membentuk Agenda Pembangunan Berkelanjutan dan Adil

21/05/2025

Terpopuler

Ohku, Kampus Unigha Sigli Disegel Mahasiswa

Ohku, Kampus Unigha Sigli Disegel Mahasiswa

19/05/2025

Nyan, Alumni Unigha Minta Pihak Yayasan Segera Respon Tuntutan Mahasiswa

Mualem Sebut Dana Baitul Asyi di 2025 3000 Riyal, Eh Ternyata Salah Lagi…

Nyan, Bupati Sarjani Resmi Launching Program Satu hari satu Ayat di Pidie

Nyan, Ratusan Siswa Ikuti “Harmony of Serune Kale” di Pidie

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com