Bireuen – Segenap Penyuluh Agama Islam (PAI) fungsional, dan penyuluh non-PNS serta pegawai Kankemenag Bireuen menyambangi sekaligus melakukan aksi sosial kepada masyarakat terdampak banjir, khususnya para penyuluh non-PNS di wilayah Kecamatan Pandrah dan Jeunieb, Bireuen pada Jumat (14/01/2022) sore.
Adapun bantuan yang dibawa kelompok kerja penyuluh (pokjaluh) Kankemenag Bireuen berupa paket sembako dan sejumlah sumbangan dalam bentuk lainnya yang bersumber dari dana sosial Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pandrah.
Bantuan tersebut kemudian diserahkan oleh Drs Muzakkir selaku ketua Pokjaluh dan FKPAI Kankemenag Bireuen dan didampingi Kepala KUA Pandrah, Drs Syafruddin dan anggota Pokjaluh lainnya.
Ketua Pokjaluh, Muzakkir menyampaikan turut prihatin dan berbelasungkawa atas musibah banjir ini. Ia berharap semua rekan penyuluh non-PNS yang menjadi korban untuk bersabar.
“Dengan kunci sabarlah Insya Allah akan menaikkan derajat ummat manusia,” ungkap Muzakkir memotivasi.
Sementara itu, penerima bantuan yang diwakili oleh Tgk Samsul, yang juga salah seorang penyuluh non-PNS korban banjir, menyampaikan terimakasih atas kepedulian dan keikhlasan rekan-rekan penyuluh yang datang membantu para.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya bahwa banjir yang datang secara tiba-tiba dan melanda sejumlah daerah di Kecamatan Pandrah, Peulimbang dan Jeunieb pada Kamis (13/1) dinihari.
Beberapa orang penyuluh non-PNS yang berdomisili di daerah tersebut juga terkena dampak, yaitu Tgk Samsul, Tgk Nasir, Tgk Husna, Tgk Chairiana. Semuanya berdomisili dalam kawasan kecamatan Pandrah. Kemudian Ermawati dan Tgk Marzuki, masing-masing berdomisili di Kecamatan Peulimbang dan Jeunieb.