BANDA ACEH – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala (USK) tandatangani Memorandum of Agreement (MoA) dengan Faculty of Arts and Social Sciences (FASS), Universiti Malaya (UM).
Penandatangan yang berlangsung pada tanggal 8 Agustus 2024 bertempat di ruang teleconference FKIP itu bertujuan untuk memperkuat tri dharma perguruan tinggi kedua institusi, yaitu aspek pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Selain MoA dengan FKIP, pihak UM juga melanjutkan penandatangan naskah Impementation Agreement (IA) dengan program studi Pendidikan Geografi FKIP USK.
Dekan FKIP USK Dr. Syamsulrizal., M.Kes, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada program studi geografi sebagai leading sektor kerjasama ini.
“Semoga ke depan, antara USK secara umum dan FKIP secara khusus dapat saling memperkuat Kerjasama dalam tiga ranah, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan publikasi serta ranah pengabdian Masyarakat. Ke depan, kita harus maju bersama, untuk itu salah satu syarat utamanya adalah kolaborasi. Tatanan dunia bergerak begitu cepat, sehingga kolaborasi merupakan salah satu solusi agar kita dapat maju bersama. Semoga kita dari USK yang saat ini sedang mempersiapkan Word Class University (WCU) dapat belajar banyak dari universitas-universitas dunia yang hari ini menjadi mitra kerja kita, seperti UM salah satunya,” ujarnya.
Ketua program studi Pendidikan geografi Daska Azis., S.Pd., MA menyampaikan bahwa setelah penandatangan MoA dan IA, pihaknya langsung melanjutkan dengan kuliah tamu yang diisi oleh Prof. Rosmadi bin Fauzi yang merupakan peneliti senior dari Sistem Informasi Geografis UM dan juga Dr. Tengku Adeline Adura Binti Tengku Hamzah sebagai Ketua Departemen Geografi Faculty of Arts and Social Sciences (FASS) Universiti Malaya.
“Kuliah tamu ini diikuti oleh mahasiswa dan juga dosen pendidikan geografi dengan tujuan untuk memperkuat kemampuan riset dosen dan mahasiswa dalam bidang geografi. Ke depan, kita akan laksanakan publikasi bersama dalam bidang geografi secara inten, juga termasuk visiting lecturer antara pendidikan geografi FKIP USK dengan program geografi di UM, apalagi UM termasuk ke dalam rangking 100 besar dunia saat ini,” ungkapnya.
Universiti Malaya (UM) saat ini berada di peringkat ke-60 dalam QS World University Rankings 2024. Pencapaian ini menandai kenaikan lima peringkat dari posisi tahun sebelumnya, menjadikan UM sebagai universitas terbaik di Malaysia dan satu-satunya yang masuk dalam 100 besar dunia yang ada di Malaysia. []