BANDA ACEH – Anggota DPR Aceh, Teuku Irwan Djohan, meminta pemerintah Aceh melalui SKPA terkait untuk segera menghentikan karantina mandiri.
Hal ini disampaikan Irwan Djohan melalui akun Facebook miliknya, Selasa 31 Maret 2020. Irwan turut memposting berita berjudul “Virus Corona, Pakar Kesehatan China Sebut Italia Mengulangi Kesalahan di Wuhan.”
Dimana dalam berita tersebut disebutkan bahwa pakar kesehatan China yang melakukan perjalanan ke negara-negara di Eropa, menyebut Italia perlu merubah cara dalam menanggulangi virus corona. Caranya dengan mengkarantina massal pasien virus corona dengan gejala ringan, daripada membiarkan mereka mengisolasi mandiri di rumah.
Mengutip berita yang dibagikan Irwan, Liang Zong’An, kepala departemen pernapasan di Rumah Sakit China Barat dari Universitas Sichuan, mengatakan bahwa para dokter di Wuhan, melakukan kesalahan yang sama pada masa awal wabah virus corona. Sementara pasien kritis dirawat di rumah sakit.
Ia menjelaskan bahwa dokter di Wuhan, pada saat itu merekomendasikan bagi mereka yang memiliki gejala ringan terpapar virus corona harus karantina mandiri di rumah. Hal itu dilakukan untuk mengurangi kepadatan perawatan di Wuhan. Namun ternyata kebijakan tersebut salah.
“Mohon untuk segera menghentikan kebijakan “Karantina Mandiri” bagi para ODP. Dan segera wujudkan fasilitas “Karantina Terpusat / Karantina Massal” untuk seluruh ODP dibawah kontrol 24 jam dari aparat keamanan dan tenaga medis,” tulis Irwan Djohan.
“Tidak peduli siapapun dia, baik pejabat pemerintah, anggota dewan, dan masyarakat umum, asalkan sudah berstatus ODP, segera dikarantina massal. Jangan sampai terlambat,” tulis Irwan Djohan lagi. []