Atjeh Watch
Advertisement
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Internasional Teknologi

Menjelang Pilpres AS, Facebook Pertimbangkan Larang Iklan Politik

Atjeh Watch by Atjeh Watch
13/07/2020
in Teknologi
0
Menjelang Pilpres AS, Facebook Pertimbangkan Larang Iklan Politik

Ilustrasi Facebook. FOTO/ Ist

MENLO PARK – Amerika Serikat akan menggelar Pemilihan Presiden pada 3 November mendatang. Menyambut hal tersebut, Facebook kabarnya mempertimbangkan akan melarang segala iklan politik di platform miliknya.

Mengutip dari CNN, Minggu (12/7/2020), kabar itu muncul ke permukaan dari sumber terdekat dengan perusahaan yang didirikan Mark Zuckerberg itu. Namun, rencana pelarangan tersebut belum mencapai keputusan akhir.

Di sisi lain, juru bicara Facebook menolak memberikan pernyataan terkait hal ini.

Facebook kerap dikecam karena kebijakannya mengecualikan iklan dan konten politis dari cek fakta. Sementara Twitter, sejak tahun lalu sudah melarang iklan politik pada platformnya. Saat itu, Facebook menyatakan bahwa tidak ingin menekan konten politik di sosial medianya.

Beberapa pekan terakhir, Facebook menyulut kemarahan karyawan dan anggota parlemen AS karena tidak bertindak pada unggahan presiden AS Donald Trump.

Sementara itu, lebih dari 900 perusahaan kompak untuk melakukan boikot iklan di Facebook. Tindakan ini diinisiasi oleh kelompok pembela hak sipil.

Gerakan ini bertujuan untuk mendorong Facebook mengambil langkah-langkah konkret, untuk memblokir ujaran kebencian dan informasi keliru. Misalnya soal unggahan terkait kematian George Floyd.

Sumber: Sindonews

Tags: amerikafacebook
Previous Post

Matahari Memesona saat Terbenam di Bumi, Bagaimana Dilihat dari Planet Lain?

Next Post

Pakar: AS-Iran Tidak akan Berdamai Sebelum Teheran Ubah Sikap

Next Post
Pakar: AS-Iran Tidak akan Berdamai Sebelum Teheran Ubah Sikap

Pakar: AS-Iran Tidak akan Berdamai Sebelum Teheran Ubah Sikap

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Jalan Lintas Aceh Barat-Pidie Putus Akibat Longsor

Masyarakat di Aceh Diminta Waspadai Banjir dan Longsor

25/09/2023
BPKS Siap Fasilitasi Importir Penuhi Kebutuhan Komoditi Kawasan Sabang   

BPKS Siap Fasilitasi Importir Penuhi Kebutuhan Komoditi Kawasan Sabang  

25/09/2023
Pj Wali Kota Serahkan Dokumen Adminduk untuk Korban Kebakaran Lueng Bata

Pj Wali Kota Serahkan Dokumen Adminduk untuk Korban Kebakaran Lueng Bata

25/09/2023
Sekdako Wahyudi Apresiasi Kinerja Satpol PP/WH Banda Aceh

Sekdako Wahyudi Apresiasi Kinerja Satpol PP/WH Banda Aceh

25/09/2023
PDIP Bayangkan Jika Ganjar dan Anies Bergabung Jadi Satu Kekuatan

Ganjar Bantah Sudah Urus SKCK untuk Syarat Pilpres 2024

25/09/2023

Terpopuler

Enam Peserta Lolos Seleksi Administrasi Jabatan Sekda Subulussalam

Enam Peserta Lolos Seleksi Administrasi Jabatan Sekda Subulussalam

24/09/2023

Mualem Ganti Ketua DPRA Pon Yahya

Komisi IV DPR Aceh Tinjau Proyek Pembangunan Jalan Trienggadeng – Samalanga

Polisi Pasang Garis Police Line di Lokasi Penemuan Mortir di Kebun Warga di Pidie Jaya

Gegana Polda Aceh Berhasil Jinakkan Bom 30 Kilogram di Pidie Jaya

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com