REDELONG – Alhamdulillah, berkat do’a, dan kerja keras semua komponen Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bener Meriah yang saling bahu membahu bekerja sama untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Corona (Covid-19) ini, semakin hari jumlah pasien konfirmasi positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh terus bertambah. Sampai dengan hari ini tinggal 4 orang pasien konfirmasi positif Covid-19 yang masih menjalani isolasi atau perawatan selebihnya sudah dikembalikan ke rumah masing-masing dan sedang menjalani pemantauan akhir oleh Relawan Kampung dan Puskesmas,
Hal tersebut disampaikan Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bener Meriah, Riswandika Putra, Rabu (12/8/2020)
”Kami mewakili Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bener Meriah mengucapkan terimakasih atas kerja sama dan kerja keras semua pihak baik itu pemerintah, masyarakat, teutama tenaga kesehatan yang selama ini berjuang digarda terdepan dalam penanganan outbreak Covid-19 dan upaya-upaya pencegahan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19,”ucap Riswandika Putra.
Dia menambahkan, gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Bener Meriah tidak akan bosan selalu mengingatkan warga Bener Meriah khususnya. Jangan terlalu khawatir, tapi jangan pula lengah dan tetap waspada. Tetap menerapkan poin-poin protokol kesehatan seperti disiplin menggunakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak di tempat-tempat keramaian agar resiko terkena virus covid-19 ini bisa lebih diminimalisir.
”Berperilaku hidup bersih dan sehat, memakai masker bila keluar rumah, menjaga jarak aman dengan yang lain, cuci tangan dengan sabun di air mengalir, hindari kerumunan, dan jangan lupa terus berdo’a kepada Allah agar semua dapat terhindar dari penyebaran virus corona ini,”pinta Riswandika Putra.
Di sisi lain, Jubir gugus tugas covid-19 Bener Meriah itu menerangkan, untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bener Meriah yang masih berada di fasilitas karantina kabupaten berjumlah 2 orang, dan diluar Kabupaten Bener Meriah ada 2 pasien yang menjalani isolasi, 1 di RS Zainoel Abidin, 1 di Asrama Haji Banda Aceh.
