MEUREUDU – Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Kabupaten Pidie Jaya mencapai puncaknya dengan berbagai gelaran dimeriahkan oleh artis lokal Aceh, Minggu 15 Juni 2025.
Pantauan Atjehwatch.com, masyarakat begitu antusias terhibur dengan kehadiran Nazar Apache, Jhoni kapluk dan Apa Ginse di Lapangan Kota Meureudu.
Hari jadi ke -18 kabupaten berjuluk “Nanggroe Meuligoe” itu sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahmi antar warga serta menjadi refleksi atas perjalanan dan capaian pembangunan Kabupaten Pidie Jaya selama 18 tahun terakhir.
Bupati Pidie Jaya H. Sibral Malasyi MA, S.sos, ME. Mengatakan Peringatan tersebut merupakan salah satu wujud rasa syukur kita semua atas karunia dan nikmat yang telah dianugerahi oleh Allah SWT kepada masyarakat dan Kabupaten Pidie Jaya yang tercinta ini.
Tepat pada 15 Juni Tahun 2007, Kabupaten Pidie Jaya resmi dimekarkan dari Kabupaten Pidie, telah melalui berbagai tahapan penting dalam proses pembangunan sejak berdiri sebagai daerah otonomi baru.
“melalui momentum yang baik ini, kami memohon dukungan dan mangajak seluruh elemen masyarakat, jajaran Forkopimda, para pemangku kepentingan, serta doa restu dari para alim ulama, dengan memohon lindungan dan Ridha Allah SWT, kami yakin Pidie Jaya, Nanggroe Japakeh, Nanggroe Teuleubeuh Keuneubah Raja,” katanya.
“Kita akan terus bergerak maju menuju era keemasan yang selama ini menjadi cita-cita Bapak Presiden Republik Indonesia dan harapan bersama, demi menyongsong masa depan Pidie Jaya yang meusyuhu,” ujar Sibral Malasyi.
“Dilee Meureudu wilayah Sigli, dudoe teubagi jeut Pidie Jaya. Siblah rot barat ngon Bandar Baru. Siblah rot timu ngon Bandar Dua. Kuta jih ubeut nama meusyuhu, Keude Meureudu keu Ibukota,” kata Sibral Malasyi dalam sambutanya.[Mul]