Aceh Selatan-Pegawai kanwil kementrian agama provinsi Aceh bidang urusan agama islam lakukan pengukuran arah kiblat mesjid Al-falah Gampong Simpang Tiga,kecamatan Sawang,Kabupaten Aceh Selatan. Tim Falakiyah dari kementrian agama provinsi Aceh terdiri dari Al-firdaus,SHI,MHI dan Abdul Aziz Al Jabbar,SHI didampingi oleh perangkat gampong Simpang tiga mengukur kembali arah kiblat mesjid Al-falah tersebut pasca dirobohkan dikarenakan bangunan lama sudah tidak layak lagi digunakan.
Keucik Gampong Simpang Tiga sangat berterimakasih atas bantuan dari pihak kemnterian Agama sudah menyempatkan diri datang jauh-jauh dari provinsi datang ke Sawang Aceh Selatan,keucik simpang tiga juga mengharapkan agar warga gampong simpang tiga baik yang bermukim dalam gampong atau warga gampng simpang tiga yang berada diluar tersebut mau bersatu padu dalam membangun kembali mesjid yang sudah dirobohkan ini,kepada pemerintah Aceh juga diharapkan mau membantu dalam rekontruksi ulang rumah ibadah ini,diharapkan juga kepada ummat islam mau mendermakan hartanya untuk kelancaran pembangunan mesjid ini. Selain itu juga dihadiri pegawai kementrian agama kabupaten Aceh selatan,sebelum dibangun mesjid yang sudah berusia lebih dari 70 tahun ini,maka akan dilakukan penguran ulang arah kiblat agar menyempurnakan ibadah,baik yang beribadah sunnah dan ibadah wajib.
Akibat gempa dan Tsunami tahun 2004 silam membuat keretakan pada beberapa bagian mesjid Al-Falah Gampng Simpang Tiga,Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan,meski tidak terkena Tsunami,namun akibat gempa tersebut sudah sangat rawan jika masyarakat lakukan ibadah, tanpa menggunakan cakar ayam pada tiang-tiang penyangga,ditambah lagi dengan penambahan pembangunan baik itu pelebaran mamupun penambahan pembangunan bagian atas tanpa mengukur kekuatan pada mesjid tersebut. Langkah yang dilakukan oleh Keucik,tokoh masyarakat sekaligus didukung oleh masyarakat sangat tepat untuk merobohkan mesjid tersebut,demi keamananan dan kenyamanan peribadatan maka langkah merobohkan dan membangun ulang ini pilihan ini sangatlah benar.
lanjut Keucik Simpang Tiga, Usman Huri. Kesadaran masyarakat untuk melakukan penyempurnaan ibadah semakin tinggi,banyak masukan yang ia terima dari berbagai tokoh masyarakat agar mengukur ulang arah kiblat walaupun selama ini arah kiblat nya sudah benar,namun lebih sempurna lagi apabila ada yang lebih ahli dibidang Falakiyah dan mempunyai alat pengkuran nya. Hal Ini dibuktikan dengan kehati-hatian masyarakat saat hendak membagun masjid dan meunasah dalam hal pengukuran kiblatnya. Pengukuran arah kiblat mesjid sudah sering dilakukan pihak kementrian agama wilayah Aceh atas permintaan warga. Pihak Kementrian Agama sangat senang dengan antusiasme masyarakat untuk melakukan pengukuran ulang arah kiblat,ini pertanda nilai-nilai agama sudah mulai mengakar dihati masyarakat,pihak kementrian agama wilayah aceh juga meminta masyarakat Aceh tidak segan-segan menghubungi pihak Kanwil Kemenag Aceh untuk mengukur arah kiblat mesjid dan meunasah gampong agar ibadah yang dilakukan oleh masyarakat lebih sempurna tutup nya.