BANDA ACEH – Wakil Ketua DPRA Hendra Budian, memberi apresiasi atas keberhasilan Pemerintah Aceh dalam mengelola sendiri Blok North Sumatera B (NSB) atau sering disebut Blok B di Aceh Utara.
“Keberhasilan ini harus diapresiasi. Akhirnya Pemerintah Aceh berhasil mengelola sendiri Blok North Sumatera B (NSB) atau sering disebut Blok B di Aceh Utara. Secara kelembagaan saya mengucapkan selamat kepada Tim Komunikasi yang dibentuk oleh Pemerintah Aceh yang sangat serius mengupayakan peralihan ini selama 2 tahun terakhir,” ujar Hendra Budian dalam pernyataan tertulisnya, Jumat 19 Juni 2020.
Menurutnya, dari tahun 1975 penguasaan atas sumber daya migas yang ada di Blok B telah diupayakan dengan penuh perjuangan dan pengorbanan.
“Hal ini memang menjadi kabar gembira, tapi berikutnya ada kerja besar yang harus disiapkan oleh Pemerintah Aceh terutama PT Pema atau anak perusahaan yang mengelola Blok B yaitu PT PEMA Global Energy agar pengambilalihan Blok B dapat berdaya guna.”
Kata dia, DPR Aceh dalam fungsinya akan ikut mengawasi dan memberi masukan. Dimana dalam 2 minggu ke depan PEMA harus bisa memenuhi semua persyaratan, di antaranya mempersiapkan manajemen dan keuangan (biaya operasional).
“Semua pihak terkait harus bahu-membahu dalam memenuhi persyaratan Kementrian ESDM. Kita buktikan bahwa Pemerintah Aceh sangat siap dalam mengelola Blok B.”
Rakyat Aceh, kata Hendra, sangat berharap agar pengelolaan Blok B dibawah kendali Pemerintah Aceh haruslah menjadi solusi pengentasan kemiskinan dan membuka lapangan kerja yang luas bagi rakyat Aceh. Untuk itu harus ada roadmap dan rencana kerja yang terukur agar harapan rakyat bisa dipenuhi.
“Kepada semua pihak saya mengharapkan keberhasilan monumental ini janganlah ditanggapi pesimis, tapi harus melahirkan sikap optimis. Pengelolaan Blok B akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan memberi kesejahteraan bagi rakyat Aceh,” ujarnya. []