Atjeh Watch
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Internasional Teknologi

Animator Indonesia Beber Persaingan Menembus Studio di AS

Admin1 by Admin1
26/07/2020
in Teknologi
0
Animator Indonesia Beber Persaingan Menembus Studio di AS

Karakter-karakter dari The Adventures of Tintin. (CNN Indonesia/Agniya Khoiri)

Jakarta – Animator Indonesia, Rini Sugianto memaparkan kiat untuk menembus studio film besar di Amerika Serikat (AS).

“Sangat kompetitif. Kompetisinya tinggi sekali, terutama untuk masuk studio besar, itu susah sekali. Banyak yang bagus, junior animator yang bagus pun banyak,” kata Rini membeberkan kondisi persaingan para animator menembus studio di Hollywood, Sabtu (25/7) seperti dilansir Antara.

Sosok yang terlibat dalam film “The Adventures of Tintin: The Secret of Unicorn” itu pun membagi kiat bagi mereka yang bercita-cita jadi animator dan menembus Hollywood.

Berdasarkan pengalamannya di Amerika Serikat, ia menilai studio maupun pencari animator di negara tersebut tak mempermasalahkan dari mana animator tersebut menempuh pendidikan, asal memiliki portofolio yang baik.

“Di US, kita tidak lihat animator itu lulusan mana, yang dilihat semua hasil kerjaan atau portofolio. Mau lulusan SMA, kalau portofolionya bagus, ya dia yang di-hire,” kata Rini dalam kegiatan webinar bersama Komunitas Tintin Indonesia tersebut.

“Tips yang paling utama, taruh kerjaan yang paling bagus di portofolio kita. Misalnya selama belajar animasi bikin 10 klip, dan yang menurut kita paling bagus hanya dua klip saja, ya itu yang dimasukkan,” imbuhnya.

Rini menambahkan, “Kita di-judge berdasarkan karya yang paling jelek. Jadi kasih dua karya terbaik. Biarpun [berdurasi] pendek tidak apa-apa, daripada [berdurasi] panjang namun tidak bagus.”

Selain Rini, sejumlah animator Indonesia pun ada pula yang sudah menghiasi film-film Hollywood. Dua di antaranya adalah Griselda Sastrawinata yang ikut dalam produksi Moana dan Frozen 2, serta Ronny Gani dalam proyek The Avengers dan Avengers: Infinity War.

“Animator Indonesia sudah lumayan banyak jika dibandingkan zaman saya dulu ketika baru memulai,” kata Rini.

Meskipun secara kuantitas terus bertambah, perempuan yang kini tinggal di California, AS itu mengatakan animator Indonesia masih belum sebanyak dari negara Asia lainnya.

“Hanya saja, kalau dibandingkan negara lain, [Indonesia] masih sedikit. Animator dari Korea, India, China, dan Jepang juga sangat banyak,” ujar Rini.

Bagi para calon animator muda, maupun mereka yang tertarik dengan dunia animasi bisa memperbanyak latihan melalui aneka kelas dan tutorial daring.

“Saat ini banyak tutorial online yang bisa dicoba. Belajar [animasi] bisa secara autodidak maupun sekolah formal dan informal,” pungkas Rini.

Sumber: CNNIndonesia

Tags: animator
Previous Post

Erick Thohir: Vaksin Covid Diproduksi Awal 2021

Next Post

WHO Peringatkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Eropa

Next Post
Sudah 184.217 Orang Meninggal, WHO Bilang Krisis COVID-19 Akan Lama

WHO Peringatkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Eropa

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Polisi ‘Beureukah’ Pencuri Sarang Burung Walet di Pidie

Polisi ‘Beureukah’ Pencuri Sarang Burung Walet di Pidie

23/05/2025
Mahasiswa FKIP USK Juara 3 Microteaching Internasional di Thailand

Hadi Surya Apresiasi Launching Rumah Singgah Griya Tuan Tapa Aceh Selatan di Banda Aceh

23/05/2025
Mahasiswa FKIP USK Juara 3 Microteaching Internasional di Thailand

Fasilitasi Pasien Berobat di Banda Aceh, Bupati Aceh Selatan Hadirkan Rumah Singgah Griya Tuan Tapa

23/05/2025
Mahasiswa FKIP USK Juara 3 Microteaching Internasional di Thailand

Mahasiswa FKIP USK Juara 3 Microteaching Internasional di Thailand

23/05/2025
Mirwan Minta Jemaah Kloter 6 Fokus Ibadah Selama di Tanah Suci

Ali Basrah Tekankan Lulusan Wajib Menjadi Alumni Yang Berdampak

23/05/2025

Terpopuler

Geuthe, Sosok Iskandar Pria Kelahiran Bireuen CEO Indonesia Airlines

Owalah, Kemenhub Bilang Indonesia Airlines Milik ‘Putra Aceh’ Gak Jelas

22/05/2025

Nyan, 2,5 Juta Belanja Jasa Notaris Koperasi Merah Putih Pidie

Yayasan Jabal Ghafur Akhirnya Temui Mahasiswa, Apa Saja yang Disepakati?

Koperasi Merah Putih Syariah Pantai Perak Susoh Terbentuk

Saiful Amri, Hacker Aceh yang Ditakuti Dunia

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com