Atjeh Watch
Advertisement
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
Atjeh Watch
No Result
View All Result
Home Nasional

Pemerintah Siapkan Skenario Ekstrem Hadapi Tekanan Ekonomi

Atjeh Watch by Atjeh Watch
06/08/2020
in Nasional
0

Jakarta – Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono menyatakan pemerintah telah menyiapkan berbagai proyeksi dan skenario ekstrem yang mungkin terjadi pada ekonomi Indonesia akibat tekanan pandemi virus corona atau covid-19. Berbagai skenario itu juga dilengkapi dengan berbagai opsi kebijakan yang harus diambil.

“Termasuk simulasinya kalau terjadi opsi satu, dua, tiga, opsi kalau ada ekstrem mau seperti apa, pemerintah selalu siap siaga untuk antisipasi setiap dinamika yang terjadi,” ucap Susi, sapaan akrabnya, saat konferensi pers virtual, Rabu (5/8).

Kendati begitu, Susi belum bisa membagi seperti apa saja skenario dan opsi kebijakan baru yang sudah dibuat oleh pemerintah. Sebab, ia mengatakan skenario ini harus disesuaikan lagi dengan data-data ekonomi terbaru.

Salah satunya realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terkontraksi 5,32 persen pada kuartal II 2020. Sementara secara kuartalan, ekonomi nasional terkontraksi 4,19 persen pada periode yang sama.

“Jujur dengan angka minus 5,32 persen, kami sedang menyesuaikan beberapa indikator makroekonomi dan sektoral terkait dengan hasil kuartal II, karena otomatis kami lakukan pembahasan detail lagi,” katanya.

Hanya saja, Susi memastikan pemerintah akan terus berupaya agar pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa dijaga ke depan. Sebab, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar Indonesia tidak masuk dalam jurang resesi pada kuartal III 2020.

Resesi adalah kondisi di mana pertumbuhan ekonomi suatu negara negatif dalam dua kuartal berturut-turut. Pada kuartal II, Indonesia sudah tumbuh negatif, bila kuartal III juga negatif, maka resesi terjadi.

“Yang jelas arahan Bapak Presiden tadi, kita diminta secara target agar mencegah resesi. Artinya kuartal III sebisa mungkin tidak minus growth atau negatif,” tuturnya.

Sekretaris Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Raden Pardede menambahkan komite turut berupaya agar pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa dijaga agar tetap positif sampai akhir tahun.

“Kami harus cegah resesi, negative growth, artinya kalau bisa mendapatkan pertumbuhan ekonomi 0,1 persen atau bahkan nol persen saja itu harus didapatkan. Kalau full year nol persen, itu sudah lebih bagus daripada negara lain,” kata Raden pada kesempatan yang sama.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kompak memperkirakan ekonomi Tanah Air akan tumbuh nol persen pada 2020. Namun, hal itu terjadi karena pertumbuhan ekonomi kuartal II diperkirakan minus 4,3 persen.

Sayangnya, realisasi pertumbuhan ekonomi pada kuartal II justru jatuh lebih dalam mencapai minus 5,32 persen. Artinya, peluang pertumbuhan ekonomi 2020 yang lebih rendah terbuka.

Airlangga sendiri sempat memperkirakan ekonomi akan minus 1 persen pada kuartal III 2020, sehingga Indonesia berpeluang masuk jurang resesi pada periode tersebut.

Sumber: CNNIndonesia

Previous Post

Paket ‘Haji Uma-Syech Fadhil’ untuk Pilkada 2022 Jadi Sorotan Warga

Next Post

Dokter Ini Ceraikan Suami Gila Seks yang Membuatnya Tak Sempat Mandi

Next Post

Dokter Ini Ceraikan Suami Gila Seks yang Membuatnya Tak Sempat Mandi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Jalan Lintas Aceh Barat-Pidie Putus Akibat Longsor

Masyarakat di Aceh Diminta Waspadai Banjir dan Longsor

25/09/2023
BPKS Siap Fasilitasi Importir Penuhi Kebutuhan Komoditi Kawasan Sabang   

BPKS Siap Fasilitasi Importir Penuhi Kebutuhan Komoditi Kawasan Sabang  

25/09/2023
Pj Wali Kota Serahkan Dokumen Adminduk untuk Korban Kebakaran Lueng Bata

Pj Wali Kota Serahkan Dokumen Adminduk untuk Korban Kebakaran Lueng Bata

25/09/2023
Sekdako Wahyudi Apresiasi Kinerja Satpol PP/WH Banda Aceh

Sekdako Wahyudi Apresiasi Kinerja Satpol PP/WH Banda Aceh

25/09/2023
PDIP Bayangkan Jika Ganjar dan Anies Bergabung Jadi Satu Kekuatan

Ganjar Bantah Sudah Urus SKCK untuk Syarat Pilpres 2024

25/09/2023

Terpopuler

Enam Peserta Lolos Seleksi Administrasi Jabatan Sekda Subulussalam

Enam Peserta Lolos Seleksi Administrasi Jabatan Sekda Subulussalam

24/09/2023

Mualem Ganti Ketua DPRA Pon Yahya

Komisi IV DPR Aceh Tinjau Proyek Pembangunan Jalan Trienggadeng – Samalanga

Gegana Polda Aceh Berhasil Jinakkan Bom 30 Kilogram di Pidie Jaya

Polisi Pasang Garis Police Line di Lokasi Penemuan Mortir di Kebun Warga di Pidie Jaya

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 atjehwatch.com

No Result
View All Result
  • Nanggroe
    • Lintas Barat Selatan
    • Lintas Tengah
    • Lintas Timur
      • Nasional
  • Internasional
  • Saleuem
  • Feature
  • Olahraga
  • Sejarah
  • Sosok
  • Opini
  • Cerbung
  • Foto
  • Video

© 2022 atjehwatch.com