Banda Aceh – Tidak ada rahasia sukses selain mempersiapkan diri dengan disiplin yang tinggi, lalu memberinya semangat dan motivasi yang tak terpadamkan oleh hal apapun. Sukses adalah tentang disiplin diri yang tekun dan fokus mempersiapkan semua potensi, sumber daya, diri sendiri, dengan kerja keras, dan kemauan untuk belajar dari kegagalan.
Aminullah Usman, pribadi yang mau berjuangan dan bekerja keras untuk kemajuan diri sendiri, mempersiapkan diri dengan disiplin yang tak terkalahkan oleh realitas. Memodifikasi dan memotivasi semua impian dengan disiplin yang tinggi, si ‘Anak Desa’ Seuradeuk Woyla Timur, Aceh Barat ini pun kini menjabat sebagai Wali Kota Banda Aceh periode 2017 sampai dengan 2022, juga yang sebelumnya sebagai President Director Bank BPD Aceh dua periode (2000-2010), dan mengurus banyak organisasi.
Ia sangat paham bahwa disiplin diri membuat setiap apa yang dilakukannya memberikan keberhasilan dengan sangat mudah. Kedisiplinan yang dimiliki Aminullah telah ada sejak ia memimpin BPD Aceh (kini Bank Aceh Syariah), banker ini benar-benar patut dicontohi.
Menjadi pejabat bukanlah perkara mudah. Pasalnya, dalam posisi sebagai orang nomor satu, Aminullah dituntut untuk menjadi pribadi inspiratif, memberikan contoh yang baik kepada siapa saja. Apa yang dilakukan oleh seorang pejabat memberikan harapan pada masyarakatnya.
Meski di rundung banyak persoalan, ia tetap memimpin Banda Aceh dengan suka cita. Menjaga stabilitas, dan mengakui setiap pihak guna menjaga efektivitas pemerintahan.
Kedisiplinan seorang Aminullah patut diacungi jempol. Tak diragukan lagi bagaimana Pak Amin–sapaan akrab Aminullah–memberikan contoh kepada jajaran, dan masyarakat kota. Ia selalu hadir di waktu lebih awal dalam setiap kegiatannya. Bukan itu saja, tidur tiga atau empat jam pada malam hari sudah sangat cukup baginya.
Bagaimana tidak, ia selalu terlelap dalam realitanya sebagai pemimpin daerah. Fikirannya hanya terpacu dalam memikirkan Banda Aceh menjadi gemilang, dengan mengedepankan nilai-nilai syariat.
Setiap undangan dari badan organisasi, pemerintahan dan masyarakat selalu ia hadiri tepat pada waktunya, hal inilah yang menjadikan Pak Amin memiliki tempat tersendiri di hati rakyatnya.
Bagi Aminullah disiplin sangat mahal nilainya, ini cukup berhubungan dengan kemajuan personal sebagai seorang pejabat publik, setiap sisinya menjadi penialian. Tidak on time bisa berpengaruh pada jadwal yang hendak dihadirinya, Aminullah benar-benar tak pernah ingin membuat masyarakat dan tamu lainnya menunggu lama.
Kesederhanaannya membuat banyak orang di Banda Aceh, bahkan Aceh secara umumnya sangat mengaguminya. Pak Amin adalah sosok pemimpin yang sangat merakyat, tidak ingin bermewah-mewah dan juga dikenal sangat akrab dengan berbagai kalangan.