BANDA ACEH – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry mempeusijuek Menteri Agama Republik Indonesia Jenderal TNI (Purn). Fachrul Razi beserta isterinya, prosesi peusijuek tersebut dilakukan dalam kegiatan silaturrahmi Menag dengan tokoh dan ulama Aceh beserta ASN UIN Ar-Raniry, Senin (18/11/2019) di Auditorium Ali Hasjmy Banda Aceh.
Prosesi peusijuek dilakukan diawali oleh ulama kharismatik Aceh, Tgk. H. Muhammad Ali (Abu Paya Pasi), dilanjutkan oleh oleh Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Dr. H. Warul Walidin AK, MA, dikuti ketua Dharma Wanita persatuan UIN Ar-Raniry, Cut Megawati, SH, MH.
Dalam sambutannya, Menag Fachrul Razi mengatakan bahwa salah satu simbul yang dapat dilihat dari peusijuek adalah orang Aceh itu suka memberi dan tidak suka meminta-minta, kata Menag, mengutip apa yang disampaikan Plt. Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah, MT, disela-sela kegiatan itu.
Menag menambahkan, selama kunjungannya ke Aceh ia telah tiga kali dilakukan dipeusijuek, di UIN Ar-Raniry merupakan yang ketiga kalinya, dan ada beberapa tempat lagi telah diagendakan, namun untuk sementara masih ditunda dan akan dipeusijuek lagi nanti disaat ia kembali ke Aceh.
Menteri Agama juga menyampaikan terima kasih kepada UIN Ar-Raniry, atas penyambutan yang sangat luar biasa. “Bacaan Al-Quran sangat baik, terima kasih untuk shalawat badarnya, sangat menyentuh hati dapat mendorong semangat kita semua, terima kasih juga kepada paduan suara UIN Ar-Raniry yang telah menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dengan semangat”.
Dalam kegiatan silaturrahmi Menag dengan tokoh dan ulama Aceh tersebut juga dirangkai dengan meresmikan dua gedung baru Banda Aceh, yakni gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan dan Laboratorium terpadu.
Kegiatan tersebut turut dihadiri para tokoh dan ulama Aceh, Forkopimda Aceh, pejabat dilingkungan Kementerian Agama dan Provinsi Aceh, serta seluruh civitas akademika di lingkungan UIN Ar-Raniry. []