Blangpidie – Dua Mahasiswa Program Studi Kesejahteraan Sosial (Kesos) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Ar Raniry, M. Rizwan dan Rafiqa Ulfa Rani melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pengenalan kampus di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).
Sosialisasi ini sebagai upaya kreatif mahasiswa dalam memperkenalkan Prodinya kepada siswa di tiga SMAN sederajat di Kabupaten Aceh Barat Daya (SMAN 2 Abdya, SMAN 5 Abdya, dan SMAN 8 Abdya).
Pada hari pertama, mahasiswa Prodi Kesos mengunjungi SMAN 2 Abdya, dilanjutkan pada hari kedua dengan mengunjungi SMAN 5 Abdya, dan pada hari terakhir mengunjungi SMAN 8 Abdya (20-22 Januari 2025).
Materi sosialisasi seputar UIN Ar-Raniry dan secara khusus tentang Prodi Kesos FDK UIN Ar-Raniry dan pengalaman dalam mendapatkan beasiswa serta prospek kerja ke depan ketika lulus dan meniti karir di masa depan
Mahasiswa Prodi Kesos juga menjelaskan beberapa poin penting seperti mata kuliah yang dipelajari di masa perkuliahan, memberikan informasi tentang biaya kuliah yang terjangkau, juga bisa mengikuti Kegiatan Pengabdian Masyarakat (KPM) di luar negeri, dan bisa lulus 3,5 tahun dengan gelar S.Sos.
“Poin terakhir yang kami sampaikan tentang profil lulusan Kesos dapat menjadi ahli di bidang Pekerjaan Sosial dan Pengembangan Masyarakat, pegawai Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), PNS serta lainnya,” ungkap Rizwan.
Untuk mendukung penyampaian informasi yang lengkap, juga dibagikan brosur yang memuat informasi lebih detail tentang Prodi Kesos, termasuk aktivitas mahasiswa, jalur penerimaan & beasiswa, sarana prasana, program afirmasi akademik, tenaga pengajar yang profesional (dosen), dan informasi lainnya.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama bagi siswa kelas akhir yang sedang mencari referensi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Informasi mengenai Prodi Kesos ini memberikan gambaran jelas tentang prospek kerja ke depannya yang bisa mereka raih,” lanjut Rizwan.
Dikesempatan berbeda, Ketua Prodi Kesos FDK UIN Ar-Raniry Teuku Zulyadi, Ph.D berharap dapat menginspirasi generasi muda untuk berkontribusi dalam bidang sosial, dan bisa menjadi Pekerja Sosial (Peksos) muda di masa depan dan bermanfaat untuk masyarakat sekitarnya. Sosialisasi ini juga diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.